Turis Mancanegara Saja Beli Enye Waluran Sukabumi, Masa Kamu Gak?

Selasa 15 Januari 2019, 09:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemdes Mekarmukti, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, menggenjot salah satu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yaitu Kripik Enye (keripik berbahan singkong, red). 

Kepala Desa Mekarmukti, Dodi Amung Sutarya mengatakan kripik enye sudah lama diproduksi oleh sebagian warga, baik untuk kosumsi sendiri maupun dijual. Apalagi didukung mayoritas warganya sebagai petani. 

"Rata-rata warga di sini petani, salah satunya singkong dan setiap panen hampir menghasilkan ratusan ton. Bahkan singkong jenis manggu ini banyak dijual keluar," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (15/1/2019).

Oleh karena itu, ia memanfaatkan hasil panen singkong yang cukup melimpah tersebut menjadi makanan ringan dan bekerjasama dengan Bumdes dan bekerjasama dengan pengrajin makanan.

"Sampai saat ini, sudah terbentuk enam kelompok UMKM pengrajin kripik enye yang bekerjasama dengan Bumdes, baik pemasaran, pelatihan dan permodalan terutama pemberian benih singkong," pungkasnya. 

Sementara itu, Enay Nuryani (49 tahun) pengrajin kripik singkong (Enye) warga Kampung Samelang RT 01/05 Desa Mekarmukti, Kecamatan Waluran, mengaku sudah mengelola enye sejak 2009. Bahkan pemasarannya hingga keluar kota.

BACA JUGA : DD Tahap Tiga Digunakan Pemdes Waluran Sukabumi Untuk Bangun Apa Saja?

"Pemasaran ada yang sampai ke luar kota, seperti Jakarta, Yogyakarta, Sukabumi, Bogor. Pernah juga jadi oleh-oleh orang Arab Saudi, Belanda yang datang ke tempatnya membeli enye," katanya. 

Dalam dua minggu bisa mencapai 200 kilogram dikirim ke Jakarta. Sedangkan satu hari produksi bisa mencapai 70-80 kilogram tergantung cuaca.

"Sekarang harga enye Rp17 ribu perkilogramnya, karena memang bahan baku lagi naik, biasanya standar Rp14 ribu. Alhamdulillah selama ini juga kerjasama dengan pihak Pemdes," tandasnya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)