Di Cidahu Sukabumi, Partai Politik Bertarung dalam Pemilihan Ketua RT

Minggu 05 Agustus 2018, 11:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Pemerintah Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat terus mendorong pembelajaran demokrasi di masyarakat. Pemdes mendukung partai politik (parpol) aktif memberikan edukasi politik termasuk dalam pemilihan Ketua Rukun Tetangga (RT).

Hari ini, Minggu (5/8/2018) warga RT 14/04 Kampung Gastan, Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, memilih ketua RT yang baru. "Ini adalah salah satu contoh pendidikan demokrasi di tingkat bawah. Kalo dulu ketua RT ditunjuk namun sesuai peraturan Bupati No. 73 tahun 2018 tentang pengangkatan perangkat desa maka kami bentuk panitia pemilihan ketua RT," ungkap Kepala Desa Tangkil, Ujang Sehabudin saat ditemui sukabumiupdate.com.

Ide seperti ini digagas dan juga didorong oleh Forum Komunikasi Pemuda Muslim (FKPM-Gastan) dan di perkuat oleh aturan Kepala Desa Tangkil, pemilihan Ketua RT 14/04, Kampung Cidahu Gastan ini diramaikan oleh dukungan partai politik. Ada dua calon ketua RT masing-masing diusung oleh sejumlah Parpol.

Nomor urut Satu Hamdan alias Baing mendapat dukungan koalisi PPP, PKB dan PDIP. Nomor urut dua, Idih alias Deri, diusung oleh Partai Golkar, Partai Berkarya dan Partai Gerindra. “Mudah-mudahan bisa melahirkan ketua RT yang amanah sesuai keinginan masyarakat, sesuai visi misi menjalankan amanah yang jujur mengabdi untuk warga RT 14/04,” sambung Ujang.

Ketua panitia pemilihan ketua RT, Sadili Supriadi menjelaskan pemilihan ini dilangsungkan disatu TPS (tempat pemungutan suara, dengan tiga bilik suara dan satu kotak suara. Mekanismenya mirip pemilihan umum, mulai dari mendata pemilih, penjaringan calon.

“Setelah calon mendaftar maka kami lakukan debat terbuka, agar masyarakat mengetahui visi dan misinya.”

BACA JUGA: Pemdes Pondokkaso Tengah Cidahu Sukabumi Bangun Jalan Penghubung Antar Desa

Untuk memberikan pendidikan demokrasi yang aman dan gembira, sebelum pencoblosan kedua calon diarak keliling kampung bersama ratusan warga. Lanjut Sadili, pemungutan suara di mulai dari pukul 07:30 hingga pukul.13.00 WIB dilanjutkan penghitungan surat suara, sesuai  DPT Kampung Gastan, yaitu 305 pemilih, Perempuan 163 dan Laki-laki 142 orang.

Sekitar pukul 14.00 Wib, disambung dengan penghitungan suara, dan hasilnya harus diterima sebagai kehendak warga. Nomor urut satu Hamdan alias Baing, menang dengan 135 suara sementara calon nomor urut Dua, Idih alias Deri hanya mengantongi 75 suara.

“Hadir 212 pemilih, tidak hadir 93 pemilih,” pungkas Sadili.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer