Pohon Bungur Berusia Ratusan Tahun, Warisan Leluhur Masyarakat Dusun Rawa Ece di Cidadap Sukabumi

Selasa 17 Juli 2018, 05:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pohon Bungur atau dalam bahasa latin lagerstromeia speciosa pers adalah sejenis tumbuhan yang dapat tumbuh di berbagai kondisi alam. Pohon ini banyak di temukan di pinggir jalan sebagai peneduh, dan hutan di kawasan Sukabumi.

Seperti yang dapat ditemui di Kadusunan Rawa Ece RT 1 RW 1, Desa Hegarmulya, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi. Bedanya, Pohon Bungur di kampung tersebut terbilang istimewa bagi masyarakat.

Pohon yang bisa tumbuh hingga ketinggian 30 meter ini masih menjulang gagah. Berdiameter 5 meter, tinggi hampir 25 meter, pohon ini masih terlihat masih dan gagah, meskipun usianya sudah ratusan tahun.

Aji (43) Kepala Dusun Rawa Ece menjelaskan, pohon bungur tersebut dijaga secara turun temurun. Menurutnya, usia pohon tersebut lebih dari 300 tahun.

"Dari keterangan kakek saya, dulu pohon ini sudah berumur sekitar 300 tahun. Namun belum ada penelitian secara ilmiah," ujar Aji kepada sukabumiupdate.com, Selasa (17/7/2018).

Pohon bungur tersebut dikelilingi 40 leuit, atau lumbung padi.  Dahulu, pohon juga digunakan sebagai tempat mengikat hewan ternak.

"Nenek moyang kami menyebut pohon ini "Pati Hurip" dan sangat mengistimewakan pohon ini dan menganggapnya sebagai pusaka yang harus dirawat. Tetap dijaga, sehingga tak ada yang berani mengusiknya, "sambung Aji.

"Pohon ini sangat istimewa karena selama ratusan tahun di sini tak pernah ada batang yang jatuh, kalau pun ada yang jatuh itu sedikit sedikit. Meski leuit mengelilinginya tapi tak pernah satu pun ada yang rusak malah kami merasa padi milik kami aman. Tak pernah ada pencurian, "ungkap Aji.

BACA JUGA: Batu Karut Palabuhanratu, Warisan Alami Nan Eksotik

Kepercayaan dan kebudayaan masyarakat Rawa Ece tentang kelestarian alam sangat kental. Masyarakat Rawa Ece yang mayoritas petani tak pernah mengeluh kekurangan pasokan air.

"Alam ini warisan leluhur, dan akan kami wariskan kembali pada anak cucu. Kami wajib merawatnya," pungkas Aji.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi23 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat (Sumber : Instagram/@rmu.id)
Sukabumi23 November 2024, 08:56 WIB

Ancam Belasan Jiwa, Banjir dan Longsor Terjang Sagaranten Sukabumi: Kedusunan Terisolir

Hujan deras mengguyur wilayah Sukabumi Selatan, pada Jumat siang hingga malang, 22 November 2024 memicu bencana hidrometeorologi.
Titik banjir dan longsor yang menerjang Sagaranten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)