Desa Berkah Kabupaten Sukabumi Miliki WPA

Senin 27 Februari 2017, 08:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Upaya penanggulan masalah AIDS harus menjadi tanggungjawab bersama dengan melibatkan banyak pihak, baik lembaga swadaya masyarakat (LSM), swasta, masyarakat, dan pemerintah di semua tingkatan untuk menjangkau orang-orang yang berisiko tinggi terkena HIV/AIDS. Hal ini dilakukan agar penyebaran penyakit mematikan dan mengancam kelestarian kehidupan manusia ini tidak semakin massif dan mengkhawatirkan.

Senin (27/2), bertempat di Aula Desa Berekah,Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, dibentuk Warga Peduli AIDS (WPA). Puluhan peserta dari berbagai lembaga di Kecamatan Bojonggenteng antusias mengikuti pembekalan dari para Duta AIDS, Wakil Ketua Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Dadang Sucipta Satradinata, dan Camat Bojong Genteng Sendi Apriadi.

Dadang menyampaikan kepada sekitar 30 peserta yang mengikuti pembentukan WPA Kecamatan Bojonggenteng, nantinya mereka akan menjadi duta yang diharapkan mampu mensosialisasikan kepada masyarakat bagaiamana mencegah HIV/AIDS sehingga tidak terjadi penyebaran di sekitar lingkungan masing-masing warga.

Sementara menurut Kepala Desa Berekah, Andriyansyah kepada sukabumiupdate.com, WPA Desa Berekah dibentuk oleh pemerintah desa dan difasilitasi KPA Kabupaten Sukabumi. Kegiatan tersebut diadakan di desanya, sebagai upaya preventif dalam menanggulangi penyebaran HIV/AIDS. 

BACA JUGA:

MUI Kota Sukabumi Ajakarkan Cara Tajhijul Jenazah Pengidap HIV/AIDS

Fahmi: Jumlah Pengidap HIV/AIDS Kota Sukabumi Terus Bertambah

Di Sukabumi, Aher Berbagi Solusi untuk HIV/AIDS

Andriyansyah juga menuturkan, WPA terdiri dari enam orang, yakni bidan desa, kader posyandu, karang taruna, tokoh masyarakat, serta tokoh agama yang bertugas memberi penyuluhan dan sosialisasi tentang bahaya HIV/AIDS. “Tugas utamanya memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang cara penyebaran dan menangani apabila ada warga terkena HIV/AIDS,” tuturnya usai acara.

Selain itu, Andriyansyah menyambut baik dan mendukung kegiatan yang sangat positif tersebut, serta menyampaikan apresiasi yang besar terhadap KPA dengan memberikan penyuluhan kepada warganya.

“Alhamdulillah peserta sangat antusias. Padahal dulu mereka menganggap HIV/AIDS adalah penyakit kutukan. Tapi setelah adanya penyuluhan dan pembentukan WPA, mereka sadar bahwa penyakit ini bisa menimpa siapa saja dan mereka siap membantu upaya pencegahannya. Sampai saat ini di desa kami belum ada laporan warga yang terjangkit virus membahayakan ini,” pungkasnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Kecantikan25 April 2024, 12:00 WIB

Tetap Lembab, 10 Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas

Jangan lupa untuk tetap konsisten dalam merawat kulit dan memberikan perhatian ekstra saat cuaca panas atau musim panas agar kulit tetap glowing.
Tetap Lembab, Ini Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Life25 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disenangi Semua Kalangan

Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain.
Ilustrasi. Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain. (Sumber : Pexels/KetutSubiyanto)
Sukabumi25 April 2024, 11:25 WIB

Jemaah Haji Kota Sukabumi Tahun 2024 Ada 336 Orang, Lebih Banyak Perempuan

Kemenag berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Sukabumi terkait keberangkatan.
(Foto Ilustrasi) Tahun 2024 Kota Sukabumi mendapat penambahan kuota 80 orang sehingga jumlah calon jemaah haji yang akan diberangkatkan adalah 336 orang. | Foto: Pixabay
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi25 April 2024, 10:55 WIB

Sempat DPO, Bos Investasi Bodong Senilai Rp 5 Miliar di Sukabumi Serahkan Diri

H selaku direktur dan pemilik CV AAP merupakan oknum wartawan.
H (43 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat25 April 2024, 10:30 WIB

Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami dengan 8 Gaya Hidup Sehat

Penting untuk diingat bahwa sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan asam urat, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Untuk Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami Yuk Terapkan Cara Pola Hidup Sehat. | Foto: Freepik/@freepik
Life25 April 2024, 10:00 WIB

Bersyukur, 10 Kebiasaan Kecil yang Membuat Kamu Bisa Hidup Lebih Bahagia

Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, kamu dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan.
Ilustrasi - Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi25 April 2024, 09:43 WIB

28 Tahun Otda: Kota Sukabumi Komitmen Soal Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat

Otonomi daerah adalah upaya desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin apel memperingati Hari Otda ke-28 di halaman Setda Kota Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Inspirasi25 April 2024, 09:31 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Syarat: Bisa Bahasa Inggris Dasar

Jobseeker Yuk Cek Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Salah Satu Syaratnya adalah Bisa Bahasa Inggris Dasar.
Ilustrasi. Wawancara. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Syarat: Bisa Bahasa Inggris Dasar (Sumber : Pexels/EdmondDantes)
Nasional25 April 2024, 09:03 WIB

Menunggu Prabowo-Gibran Dilantik, Begini Aturan Pasang Foto Presiden dan Wapres

Foto presiden dan wakil presiden sering dipasang di berbagai instansi dan kantor.
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. | Foto: Instagram/Prabowo Subianto