SUKABUMIUPDATE.COM - Kesal karena Jalan Raya Cimerang akses penghubung antara Kecamatan Jampang Tengah dan Kecamatan Nyalindung, di Desa Bojongtipar tak kunjung diperbaiki, pemuda setempat menggelar aksi protes.
Berbekal pancingan, para pemuda desa ini mancing mania di lubang lubang besar yang berada di sepanjang jalan tersebut.
"Sudah lama tidak diperbaiki, ada perbaikan juga perawatan jalan dan tembok penahan tanah, serta selokan, tapi hanya nyampe kampung sebelah. Kalau dari arah Bojonglopang tidak nyampe ke sini, padahal masih satu arah. Di sini banyak kubangan seperti kolam ikan,†ungkap pemuda Desa Bojongtipar Deris Rizky (22), Selasa (13/12).
Deris menambahkan bahwa kerusakan parah terjadi sepanjang empat kilometer, ke arah Desa Bojongtipar. “Ini pemerintah daerah (Pemda) gmana, jalan dibiarkan rusak tapi dipasang besi pembatas tikungan. Aneh, seharusnya jalan berlubang dulu diperbaiki,†tuturnya.
Kerusakan teradi dibanyak titik, lanjut Deris. Ada tanjakan setan di Kampung Cibinong, Desa Bojongtipar yang rusak sudah cukup lama, namun hanya dipasang plang pemberitahuan rawan longsor.
“Tidak jauh dari sana dibangun tembok penahan tanah tapi bukan dilokasi itu, Pemda ini benar benar aneh. Di Kampung Pasirlaja arah Nyalindung beberapa minggu ke belakang ada gorong-gorong yang amblas sampai satu meter, warga yang betulin ini Pemda dan dinas pekerjaan apa,†pungkasnya Deris.