SUKABUMIUPDATE.COM - Pascabobolnya irigasi di Kampung Cirambutan, Desa Panumbangan, Kecamantan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, sejak Maret 2016 lalu, masih menyisakan duka bagi petani setempat, karena sebagian sawah tertimbun tanah dan batu kerikil.
Masyarakat berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi agar irigasi yang bobol tersebut dapat diperbaiki sehingga bisa dimanfaatkan dan ketika musim hujan seperti saat ini kerusakan yang sama tidak terjadi lagi. Â
Salah seorang pemilik sawah di daerah Kampung Cirambutan Asep Sugandi mengatakan, sawahnya tertimbun tanah dan kerikil akibat bobolnya irigasi sehingga lahannya tidak produktif lagi.
"Akibat bobolnya irigasi pada beberapa bulan yang lalu membuat sawah saya tidak bisa ditanami, karena rusak tertimbun pasir dan kerikil sehingga tidak bisa ditanami, padahal saya tidak punya lahan lagi untuk bertani," kata Asep Kamis (29/9).
Lanjut Asep, sebenarnya sudah beberapa kali datang ke Pemerintah Desa Panumbangan meminta untuk dilaporkan ke dinas terkait agar segera diperbaiki tapi tidak ada respon.Â
"Kami seperti dianak tirikan, padahal satu-satunya mata pencaharian kami dari pertanian, jika didiamkan seperti ini maka kami tidak bisa bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga," katanya.
