Oleh: Rudi Suharya | Forum Kewaspadaan Dina Masyarakat (FKDM) Kota Sukabumi

Menjelang diberlakukannya kebijakan New Normal pasca PSBB di wilayah Jawa Barat yang pada umumnya, khususnya di Kota Sukabumi. Dengan ini, kami dari Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kota Sukabumi memberikan rekomendasi untuk menjadi bahan pertimbangan dalam pelaksanaan proses belajar mengajar (PBM) dilingkungan sekolah kepada Dinas Pendidikan. Dari mulai tingkat PAUD/TK, SD/Mi, SMP/MTs, SMA/MA di lingkungan Kota Sukabumi.

Adapun rekomendasi yang kami sampaikan sebagai berikut : 

1. Dinas Pendidikan harus dapat memastikan semua lingkungan sekolah sudah diseterilisasi dari virus corona/covid 19. Dan proses seterilisasi harus dilakukan setiap hari pasca semua siswa/i pulang sekolah atau setelah proses belajar selesai.

2. Dinas Pendidikan harus dapat memastikan semua sekolah melaksanakan SOP penanganan covid 19. Dari mulai masuk sekolah, proses belajar mengajar dan sampai pulang sekolah.

3. Dinas Pendidikan harus dapat mengeluarkan kebijakan yang mengutamakan keselamatan siswa/i yang lingkungan sekolahnya berada pada zona merah.

4. Dinas Pendidikan harus dapat memfasilitasi semua sekolah mendapatkan sarana dan prasara pendukung yang memadai untuk penangan covid 19. Seperti, masker untuk guru, hand sanitizer yang memadai di sekolah, tempat cuci tangan, sarung tangan, alat pengukur suhu tubuh/termo gand dan alat seterilisasi untuk penyemprotan tubuh siswa/i.

5. Dinas pendidikan dan pihak sekolah juga harus dapat memberikan edukasi penangan covid kepada siswa/i dan orang tua wali murid. Agar, setiap siswa/i dapat menggunakan masker dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta melaksanakan SOP penangan cobid 19 di lingkungan sekolah. 

6. Jika Dinas Pendidikan belum dapat memfasilitasi kebutuhan semua sekolah untuk melaksanakan SOP penanganan covid 19 serta pihak sekolah dirasa tidak mampu melaksanakan SOP penanganan covid 19 dilingkungan sekolahnya masing-masing, lebih baik jangan dipaksakan untuk melaksanakan proses belajar mengajar (PBM). Karena, itu dapat membahayakan kesehatan tunas-tunas muda calon penerus bangsa. 

Demikian rekomendasi dari FKDM Kota Sukabumi ini, semoga dapat dilaksanakan serta menjadi bahan pertimbangan untuk semua pelaksana kebijakan dilingkungan pendidikan di Kota Sukabumi.