Pilkada Sukabumi, Pertarungan Bupati Vs Wabup

Selasa 20 Agustus 2019, 02:48 WIB

Oleh : M Tahsin Roy

(Ketua PLP Sukabumi)

Pendapat Robert Alan Dahl - seorang pemikir politik, dia menyatakan demokrasi sejatinya membutuhkan dua prasyarat; pertama seberapa tinggi tingkat kontestasi, kompetisi atau oposisi. Dan kedua, seberapa banyak warga turut berpartisipasi. Dua prasyarat ini memperoleh bentuknya jika dilaksanakan dalam sebuah pemilihan umum (Pemilu) dan pemilihan kepala Daerah (Pemilukada).

Bisa dinilai demokratis jika dua prasyarat ini terpenuhi oleh unsur kontestasi dan partisipasi.Pernyataan Robert Alan Dahl di atas itu menjadi catatan saya dalam menkonstruksi politik di Kabupaten Sukabumi jelang kontestasi Pilkada 2020 mendatang. Menarik bahwa kemungkinan besar kontestasinya hanya diikuti oleh minimnya para bakal calon yang siap maju di perhelatan Pilkada 2020 mendatang.

Bukan tanpa alasan, hal ini terjadi karena pertarungannya dihiasi dua figur petahana. Awalnya cuma isu, bahwa Bupati Sukabumi Marwan Hamami dan Wakilnya Adjo Sardjono akan menjadi rivalitas 'pecah kongsi'. Akan tetapi isyaratnya kian menguat. Bahwa pasangan pemenang Pilkada Tahun 2014 itu takkan lagi bersama pada Pilkada 2020 nanti. Keduanya mengindikasikan akan bertarung keras, bahkan hingga bulan Agustus 2019 ini dukungan electoral keduanya yang paling tinggi.

Lantas bagaimana dengan kans kandidat yang lain.Munculnya nama-nama tokoh muda yang ramai digadang-gadang yaitu Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Reni Marlinawati, Politisi Partai Amanat Nasional (PAN ) Iman Adinugraha, serta politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anjak Priatna Sukma. Sedangkan untuk nama-nama lainnya seperti Kamaludin Zenn dan Iyos Somantri, masih butuh kerja keras untuk meningkatkan dukungan elektoral.

Artinya, baik Marwan maupun Adjo keduanya tinggal mencari pasangan yang tepat, dimana harus memenuhi unsur geopolitik dan basis dukungan massa.Berikut analisa mengenai nama-nama diatas. Pertama, Reni Marlinawati adalah seorang wakil rakyat yang namanya berkumandang seantero Sukabumi.

Seorang politisi perempuan yang di kenal ramah, sederhana dan santun namun garang layaknya singa Sunan Gunung Djati. Garangnya tentu dalam memperjuangkan hak-hak rakyat dan kepentingan masyarakat Sukabumi. Ia sukses dalam menjalankan amanah rakyat yang memilihnya.

Tentu ada hal yang istimewa dari diri beliau sehingga mendapatkan tempat sekaligus dicintai oleh masyarakat Sukabumi.Kedua, adalah Anjak Priatna Sukma, anak muda yang usianya lebih muda dari Reni dan juga sebagai anak dari mantan Bupati Sukabumi dua Priode Sukma Wijaya

 Jika benar terjadi Marwan dan Adjo pecah kongsi maka kemungkinan Anjak menjadi kuda hitam untuk menjadi penantang keduanya dan bisa adu jitu strategi sekaligus membentuk poros ketiga mewakili kalangan milenial untuk bertarung di Pilkada Sukabumi mendatang.

Sementara untuk sosok Iman Adinugraha dikenal sebagai politisi ulung yang namanya juga diperhitungkan dikancah perpolitikan Sukabumi berpotensi menjadi figur alternatif untuk bisa bergandengan dengan siapa saja. Baik Adjo Sardjono maupun Marwan Hamami, jika simulasi ini terwujud maka pertarungan kontestasi Pilkada 2020 mendatang akan semakin menarik untuk kita simak.

Kendati begitu, komposisi peserta sangat ditentukan lobi-lobi politik antarpartai yang berambisi mengusung calon dalam Pilkada Sukabumi 2020 mendatang. Harus pula diingat bahwa kondisi politik sangat dinamis, memungkinkan seseorang akan lupa mana yang akan dilawan, atau malah berubah tetap menjadi kawan. Ibarat singa menyusui anak kerbau, kucing mengelus anak tikus. Pusing toh, udah jangan dipikirin. Terimakasih.

|[email protected]|

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer
Keuangan26 April 2024, 20:00 WIB

Sumber Pendapatan Pasif, 6 Manfaat Investasi dalam Pengelolaan Keuangan

Beberapa jenis investasi, seperti saham dividen, obligasi, atau properti sewa, dapat menghasilkan pendapatan pasif secara teratur. Pendapatan dari investasi ini dapat membantu meningkatkan arus kas dan memberikan stabilitas finansial tambahan.
Ilustrasi. Perhitungan Ekonomi. Manfaat Investasi dalam Pengelolaan Keuangan. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)
Life26 April 2024, 19:53 WIB

Terapkan Konsekuensi, Ini 7 Cara Memperbaiki Perilaku Tidak Baik Pada Anak

Ekspektasi orang tua terhadap anaknya kadang membuat mereka tertekan. Maka dari itu, lakukan tips berikut untuk membuat anak memperbaiki perilakunya.
Ilustrasi cara memperbaiki perilaku tidak baik anak / Sumber Foto : Freepik/jcomp