SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo Republik Indonesia menyebut beredar tangkapan layar pesan WhatsApp yang mengatasnamakan Indomaret. Pesan ini diduga sebagai modus penipuan.
Kementerian Kominfo, Selasa, 7 Juni 2022, mengatakan akun tersebut mengatakan Indomaret dan mengaku telah salah mengirim kode voucer ke nomor yang dimaksud dan meminta nomor tujuan mengirimkan kode OTP yang terkirim lewat SMS.
Faktanya, dilansir dari akun Instagram resmi @indomaret, pihak Indomaret mengklarifikasi pesan WhatsApp tersebut merupakan modus penipuan yang mengatasnamakan Indomaret.
Indomaret juga mengimbau masyarakat agar tidak sembarang membagikan kode OTP atau password pribadi untuk menghindari segala modus penipuan. OTP atau One Time Password adalah salah satu lapisan keamanan saat transaksi online perbankan.
Adapun informasi resmi Indomaret hanya ada di website www.indomaret.co.id serta media sosial resmi Indomaret yang bercentang biru.