Gambar Horor Ilustrator Bandung Diminati Pembeli Mancanegara

Senin 03 September 2018, 05:54 WIB

 

SUKABUMIUPDATE.com - Gambar horor buatan ilustrator lokal seperti di Bandung, menjadi incaran klien dari luar negeri seperti Amerika Serikat, Jerman, dan Australia. Pemesanannya untuk beragam keperluan, seperti gambar kaus, komik, band musik metal, juga latar panggung. Selain itu untuk buku, cover album musik, hiasan badan mobil, serta tampilan website.

Di sela puluhan gambar ilustrasi horor yang dipamerkan komunitas Illuminator di Bandung pada 1-2 September 2018, terselip karya-karya pesanan dari klien mancanegara itu. Tidak selalu bergambar horor atau khas band musik bergenre death metal yang sangar dan mengerikan, ilustrasi bercitra musisi dan penulis lagu Kev Rowe asal Amerika Serikat sedang bermain gitar pun diminati.

Bahkan ilustrasi lain seperti astrologi bintang Libra, ternyata pesanan sebuah merek pakaian di Jerman. Di tengah lesunya pesanan ilustrasi horor di dalam negeri seperti dari band metal dan distro, pasar global rupanya tetap semarak. "Permintaan lokal sangat menurun dalam dua tahun terakhir ini, tapi klien dari luar negeri selalu ada," kata Didin Krisnaedy Purwanda Supartawidjaja alias Dinan, penggambar dari komunitas Illuminator, Ahad, 2 September 2018.

Pameran yang disertai pelatihan dan diskusi itu terkait ulang tahun ke-8 Illuminator School. Menurut Dinan, peserta latihan menggambar di sekolah non-formal itu para lulusan SMA. Mereka dibimbing menggambar ilustrasi horor teknik manual di atas kertas juga digital dengan komputer. "Kebanyakan menjadi ilustrator selain bekerja yang lain," ujarnya.

Mantan murid sekolah itu, E. Yuda Wahyudiangga, 32 tahun, misalnya yang membuat ilustrasi Kev Rowe itu beberapa bulan lalu. Pekerjaan resminya sebagai pegawai negeri di bagian radiologi sebuah rumah sakit pemerintah di Bandung selama delapan tahun. "Mulai fokus jadi ilustrator dan cari klien sejak 2017," katanya, Ahad, 2 September 2018.

Setelah mengasah kemampuan menggambar yang jadi hobinya sejak kecil, ia mengaku belajar mencari klien ke seorang penggambar di Amerika Serikat. Komunikasinya lewat Internet. Selain membangun kepercayaan dirinya untuk menggambar, Yuda mendapat kiat agar sukses menjaring klien. "Misalnya kalau lewat chatting di media sosial itu kurang sopan, sebaiknya mengajukan proposal dan portofolio karya ke calon klien," ujarnya.

Karya ilustrator Bandung yang sebagian merupakan pesanan klien dari luar negeri seperti Amerika Serikat dan Jerman. (TEMPO/ANWAR SISWADI).

 

Dengan kemampuan bahasa Inggris yang pas-pasan, Yuda kadang berkomunikasi dengan klien lewat video Internet. Sementara soal pesanan karya yang diminta, secara berkala ia mengirimkan kemajuan gambarnya ke pemesan. Komunikasi seperti itu perlu dilakukan agar gambarnya sesuai keinginan sekaligus membangun kepercayaan klien. "Klien luar negeri sangat menghargai karya, kalau pesanan mereka tidak jadi, kerugiannya melebihi nilai uang yang mereka bayar," ujar Yuda.

Para kliennya memesan untuk beragam keperluan, seperti gambar kaus, komik, band musik metal, juga latar panggung konser. Selain itu untuk buku, cover album musik, hiasan badan mobil, serta tampilan website. Kadang untuk mencapai pewarnaan yang spesifik, Yuda menggaet rekannya yang terbiasa menangani warna gambar, honornya dibagi secara terbuka.

Menurut Yuda, semua karya pesanan itu ia lepas dengan sistem jual putus. "Kalau harga gambar saya kisarannya US$15-350, masih pemula," katanya.

Sejak sepuluh tahun lalu paling tidak, beberapa karya para ilustrator horor di Bandung yang umumnya menyukai musik metal telah dipesan klien dari luar negeri. Saat itu seringnya untuk cover album dan kaus band metal lewat jalinan pribadi. Belakangan, kata Dinan, muncul beberapa website yang membuka lapak bagi karya para ilustrator. "Klien banyak mencari ke sana, dan ada jaminan kepercayaan," ujar Dinan.

Ia yakin masa depan pasar ilustrasi global masih tetap menjanjikan. Tren sekarang, permintaan klien berkembang ke ilustrasi horor untuk poster-poster film lewat berbagai kontes. Sebuah film aksi Indonesia juga telah mengadakan lomba serupa.

Sumber: Tempo

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug