SUKABUMIUPDATE.com - Blazer identik dengan busana resmi yang kerap dipakai untuk acara formal seperti ke kantor, atau pertemuan penting lainnya.
Kebanyakan, orang memakai blazer memang untuk kegiatan formal. Sangat jarang sekali blazer dipakai untuk acara kasual. Padahal, blazer juga bisa dipakai untuk acara lebih kasual, atau semi kasual. Tergantung bagaimana Anda memakainya dan juga mix and match nya.
Beberapa selebriti dunia juga sudah mengenakan blazer untuk kegiatan non formal mereka. Dan terlihat tetap keren dan juga elegan sekaligus seksi. Nah, berikut beberapa tips memakai blazer dengan cara yang lebih funky untuk kaum perempuan
1. Pakai sebagai blus
Biasanya blazer dipakai sebagai pakaian luaran. Blazer biasanya dipakai dalam balutan kemeja, tank top, atau kaos biasa. Nah, untuk memberikan kesan seksi, Anda bisa memakai blazer sebagai busana seutuhnya, tanpa memakai dalaman apapun.
Model begini pernah digunakan oleh sosialita Kim Kardashian dan membuatnya terlihat lebih seksi karena menunjukkan belahan dadanya meskipun tidak terlihat vulgar dengan mengancingkan seluruh kancing yang ada.
2. Kombinasikan dengan celana pendek
Agar tidak terkesan formal, Anda bisa menggabungkan atau mix and match blazer yang Anda gunakan dengan memakai celana pendek. Hal ini menjauhkan kesan resmi yang biasanya ditampilkan jika blazer dipadukan dengan celana katun atau rok.
3. Jadikan Gaun
Blazer bisa terlihat elegan dan seksi pada saat bersamaan. Pakailah blazer panjang hingga di atas lutut Anda. Maka itu akan tampak seperti dres pendek bukan? Dan untuk menambahkan kesan seksi, pakailah high heels yang menunjukkan keindahan betis dan kaki. Penampilan ini tentu saja akan membuat Anda terlihat seksi dan jauh dari kesan resmi.
4. Padukan dengan jeans
Siapa bilang blazer tidak cocok dipadukan dengan jeans? Blazer hitam selalu bisa memperbarui penampilan. Dan paduan dengan jeans menambah kesan maskulin namun elegan pada diri Anda. Paduan blazer dan jeans saat ini juga sering digunakan kaum metropolis dan generasi milenial saat menghadiri pertemuan semi formal.
Sumber: Tempo