Yuk Intip Gaya Fashion 80an, Bakal Bikin Beda Anak Muda Sukabumi

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dunia fashion terus mengikuti zaman tapi bukan berarti meninggalkan yang pernah tren puluhan tahun yang lalu. Yuk, buktikan dengan back to style 80.

Sesuai namanya, model pakaian ini mengambil tema fashion yang sudah lawas. Eits, jangan berpikiran bakal norak karena fashion seperti ini dijamin membuat tampil beda.

Salles Manager Showroom Logo House Sukabumi Suryana Sobari menyebut gaya tahun 80an identik dengan gaya yang serba heboh dan warna-warna neon dengan bahan spandex. Namun semua orang masih tetap bisa tampil keren jika pandai memberikan sentuhan yang lebih modern pada penampilan.

BACA JUGA: Sylvie Gustiana Derin, Pelopor Bangkok Fashion Style

"Baju di tahun 80an identik dengan baju bergaris sedangkan untuk kemeja lebih dominan kemeja longgar panjang yang di gulung. Dua kancing diatas dibuka serta memakai kaos oblong di dalamnya,"kata Suryana kepada sukabumiupdate.com, Jumat (2/2/2018).

Back to Style 80 memang sedang menjadi tren, kata Suryana. Memakai kemeja longgar bisa gaya apabila dipadukan dengan celana model baggy belel yang bagian bawahnya dilipat. Jangan ketinggalan, akseseoris penujang yang ekspresif seperti merah dan biru. Perpaduan ini untuk mengesankan gaya tidak norak.

Apa cuma kemaja dan celana baggy saja? tentu tidak masih banyak gaya lain ala 80-an. Yaitu bergaya punk yang sebagian besar akan melibatkan warna hitam dan denim.

Subari menyarankan jika memakai celana denim maka pakailah jaket denim pula. Sedangkan bagi perempuan yang menyukai rok mini bisa memadukannya dengan jaket denim.

BACA JUGA: Ada Fashion Show di Desa Cibodas Kabupaten Sukabumi

"Biasanya pria dan wanita mengenakan baju ketat di dalam jaket denim. Maka kombinasikan denim dan renda, sehingga penampilan klasik tahun 80-an akan terasa apalagi dipadukan dengan atasan berenda yang dipadukan dengan celana denim atau rok mini denim yang pudar," jelasnya.

Pemakaian sabuk dengan jeans dan dress pun cocok, untuk menciptakan kesan retro dengan instan.

"Ya memakai aksesoris yang agak ribet juga ciris khas dari style back to 80, tapi bedanya zaman now itu materialnya lebih simple dibanding zaman dulu," tutupnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara