SUKABUMIUPDATE.com - Berita tertangkapnya Ridho Rhoma atas dugaan kepemilikan narkoba jenis shabu pada Sabtu, 25 Maret 2017 di sebuah hotel di Kawasan Pesin, Jakarta Barat. Berita penangkapan ini cukup mengejutkan, pasalnya Ridho tertangkap dengan barang bukti satu paket sabu-sabu seberat 0,7 gram. Putra Raja Dangdut, Rhoma Irama ini diduga memakai narkoba jenis shabu karena untuk menrefreshingkan diri dari beban pekerjannya.
Namun ada juga dugaan pelantun lagu Lets Fun Togeher, Moving On, Bulan Terbelah di Langit Amerika dan Mengapa ini kabarnya memakai shabu karena ingin terlihat kurus? Pada 7 Maret lalu, Ridho berkunjung ke kantor TEMPO kawasan Palmerah, Jakarta Selatan untuk kebutuhan merilis single terbarunya Mengapa. Dalam kesempatan ini Ridho menceritakan bahawa dirinya gampang gemuk, kalau makannya tidak terkontrol baik.
Di kantor TEMPO saat itu, Ridho memesan es kelapa yang diyakini sebagai cara ampuh untuk melakukan diet supaya kurus. Menurutnya, es kelapa muda bikin kenyang lantaran airnya mengandung ion elektrolit untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang.
"Aktivitas aku sangat padat, aku menyantap es kelapa muda dalam sehari enggak tentu minum berapa kali. Pokoknya dengan diet es kelapa muda dilengkapi nge-gym cukup berhasil," kata Ridho saat itu panjang lebar sambil menuturkan beratnya pernah tembus ke angka 90 kilogram lebih tidak imbang dengan tinggi badannya. Kini, setelah menerapkan diet es keapa muda bobotnya berhasil jadi 78 kilogram. "Masih ada PR alias pekerjaan rumah untuk menuju 70 kilogram," ucapnya sambil senyum.
Ketika TEMPO menghubungi Ridho untuk konfirmasi lebih lanjut soal ini telepon selulernya tidak bisa dihubungi.
Berdasrakan penuturannya di atas, bisa jadi tertangkapnya penyanyi berwajah tampan ini memakai narkoba jenis shabu untuk diet supaya terlihat kurus.
Sumber: Tempo