Sayur Jantung Pisang Kole, Hidangan Lezat dari Hutan Gunung Gede Kabupaten Sukabumi

Minggu 19 Februari 2017, 07:39 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pisang kole, salah satu tumbuhan asli Jawa Barat ini, bukanlah jenis pisang konsumsi yang biasa dibudidayakan. Pisang kole tumbuh liar dan banyak terdapat di hutan dataran tinggi, seperti di Desa Perbawati, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, kawasan penyangga Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

Pisang kole nyaris tidak pernah dimanfaatkan oleh manusia, selain buah pisang ini berukuran kecil, rasanya pun kesat di lidah. Namun, di tangan Nenek Reni Astrid, pengelola Pondok Sulibra di kawasan wisata Pondok Halimun, jantung pisang ini diolah menjadi makanan super lezat.

"Untuk memperoleh jantung pisang kole segar, kita bisa mendapatkannya di pinggir jalan sepanjang perkebunan teh menuju pondok halimun," terang Reni kepada sukabumiupdate.com, Minggu (19/2).

Ada beragam menu berbahan jantung pisang, salah satu cara pengolahan paling disukai Reni adalah dengan dibuat sayur jantung kuah santan. Untuk membuat satu panci kecil sayur jantung, menurut Reni, dibutuhkan dua buah jantung pisang kole yang masih muda dan belum sempat menjadi buah, karena bagian yang bisa dimanfaatkan akan lebih banyak.

Setelah itu, dikupas bagian pelindung jantungnya, hingga ke lapisan berwarna putih. Lalu potong dengan ukuran sedang atau sesuai selera, lalu direbus hingga empuk, kemudian ditiriskan.

BACA JUGA:

Sosis Panggang Bendera Italia, Cibadak Kabupaten Sukabumi Punya

Suka Pedas?Coba Cabai Hiyung, Pedasnya 17X Lipat!

Mengapa Beras Hitam Lebih Bergizi? Ini Kata Ahlinya

Sambil menunggu rebusan jantung pisang, siapkan bumbunya, bawang putih dua siung, bawang merah dua siung, cabe merah satu buah, kemiri satu buah, sereh satu batang, daun sereh dua lembar, lengkuas satu potong kecil, dan santan cair satu gelas. Bagi Anda yang suka rasa pedas, bisa ditambahkan rawit.

Bumbu semua diulek halus, setelah itu digoreng dengan minyak panas hingga tercium aroma harum. Kemudian masukan daun sereh, salam, dan lengkuas. Setelah itu, masukan jantung pisang yang telah ditiriskan dengan ditambah air kurang lebih 500 ml, atau setengah liter. Terakhir, masukan santan cair.

"Aduk perlahan, hingga bumbu meresap merata sambil ditaburi garam dua sendok teh, dan gula merah satu sendok teh. Saya tidak pernah menggunakan peyedap rasa buatan untuk setiap masakan," terang Reni lagi. 

Kemudian, setelah teraduk sempurna, biarkan hingga mendidih dan matang. Sayur jantung kuah santan pun siap dihidangkan.

Rasa sayur jantung a la Reni terasa gurih dan lezat. Jantung pisangnya sendiri terasa empuk dikunyah, dengan bumbu yang meresap sempurna. Tak heran jika menu ini selalu dinanti oleh pasukan rimba yang ada di sini.

Terakhir dan tidak kalah penting, Nenek Reni berpesan, meski tumbuh liar, bukan berarti kita bisa mengambil jantung pisang seenaknya. "Ambil aja sesuai keperluan dan hindari menebang pohon pisang."

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)