SUKABUMIUPDATE.com - Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) memindahkan Copa America dari Argentina ke Brazil hanya dua pekan sebelum kejuaraan itu bergulir. Seorang senator Brazil meminta Neymar Jr tidak berpartisipasi pada kompetisi tersebut, ia menilai turnamen itu bukan lagi Kejuaraan Amerika, tetapi kejuaraan kematian.
"Neymar Jr...!! Tolong, jangan ke lapangan di Copa America. Teman dan kerabat Anda akan mati, karena vaksin tidak sampai ke sini," kata Senator Brazil, Renan Calheiros kepada Radio Eldorado.
Mengutip dari the18.com, Argentina mengalami lonjakan infeksi virus corona dalam beberapa hari terakhir, sehingga CONMEBOL terpaksa memindahkan Copa America ke Brazil.
Sedangkan pemerintah Brazil masih menghadapi banyak persoalan dengan pandemi virus corona dan sedang menggelar penyelidikan kekeliruan penanganan yang dilakukan Presiden Brazil, Jair Bolsonaro.
Baca Juga :
Jumlah kematian akibat pandemi virus corona di Brazil mencapai 465 ribu orang, menjadikan negara asal Neymar ini peringkat tertinggi kedua di dunia.
Sebetulnya, jumlah kasus infeksi baru relatif mengalami penurunan, tetapi Brazil masih dihantui kemungkinan lonjakan kasus baru jika Copa America tetap digelar di sana.
Senator Brazil, Renan Calheiros - (Carta Capital)</spanCopa America dipastikan akan menghadirkan ratusan ribu penonton ke stadion. Sementara aparat setempat dipastikan kesulitan mencegah ribuan orang datang ke stadion.
"Ini bukan kejuaraan yang seharusnya diikuti Brazil. kita harus lebih dulu bersaing di kejuaraan vaksinasi," ujar Calheiros.
Menurut Calheiros, di kejuaraan vaksinasi Brazil berada di level terbawah dan di kejuaraan kematian, Brazil di tempat kedua.
"Jika Copa America berlangsung, ruang ICU di rumah sakit akan kembali penuh dan entah berapa lubang lagi yang harus digali penggali kubur. Jadi, apakah dalam kondisi seperti ini kita masih bisa merayakan gol Brazil?," ucap Calheiros.
Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, 60 juta dosis vaksin telah didistribusikan ke masyarakat Brazil. Itu artinya, baru 30 juta dari 250 juta rakyat Brazil yang mendapatkan vaksin.
Program vaksinasi Brazil terhenti akibat kendala pasokan. Di sisi lain, pemerintah Brazil sejak hari pertama pandemi cenderung abai, menolak vaksin dan protokol kesehatan.
Copa America 2020 ditunda satu tahun akibat pandemi virus corona. Semula, Argentina dan Kolombia yang akan menjadi tuan rumah bersama Copa America yang rencananya akan digelar pada 13 Juni - 10 Juli 2020 lalu.
Namun pada 20 Mei 2021, hak Kolombia sebagai tuan rumah dicabut menyusul aksi protes di seluruh negeri yang dipicu reformasi fiskal kontroversial Presiden Ivan Duque. Hal itu membuat Argentina menjadi tuan rumah Copa America sendiran.
Lalu, pada 31 Mei 2021, CONMEBOL mencabut hak Argentina dan menunjuk Brazil untuk menyelenggarakan Copa America. CONMEBOL tidak menyebut alasan pencabutan, tetapi Argentina mengalami lonjakan infeksi virus corona 30 ribu kasus per hari.
