SUKABUMIUPDATE.com - Manchester City membenarkan kabar striker andalan mereka yakni Sergio Aguero yang akan meninggalkan Etihad Stadium pada akhir musim ini.
"Manchester City akan menyampaikan ucapan selamat tinggal yang manis dan emosional kepada Sergio Aguero ketika kontraknya berakhir musim panas ini," tulis pengumuman resmi Manchester City di website resminya.
Menurut manajemen Manchester City, Aguero sangat dihormati oleh penggemar. Ia adalah ikon permainan The Citizen (julukan Manchester City), Aguero juga telah membuat prestasi sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah klub.
Pemain berusia 32 tahun itu telah mencetak 257 gol dalam 384 pertandingan bersama Manchester City di semua kompetisi. Ia telah empat kali mengantarkan The Citizen ke podium juara Liga Inggris, satu Piala FA dan lima gelar Piala Liga.
Baca Juga :
Satu-satunya yang belum bisa dilakukan Aguero adalah membawa Manchester City menjadi juara Liga Champions. Ketika Aguero mulai bergabung dengan Manchester City, tim ini berubah menjadi klub yang sangat diwaspadai lawan dan beranjak naik kelas di kompetisi Liga Inggris dan juga Eropa.
Musim ini, Aguero mengalami cedera hingga harus absen di banyak pertandingan. Setelah ia sembuh, situasi klub berubah dan pelatih Pep Guardiola telah menemukan cara untuk tidak lagi bergantung pada sosok Aguero dalam permainan tim.
Sergio Aguero Jadi Penentu Kemenangan Manchester City Raih Trofi Liga Inggris
Di akun Twitter resminya, Manchester City menuliskan sejumlah momen paling berkesan dan tak terlupakan bersama Aguero.
"Dia bergabung dari Atletico Madrid pada musim panas 2011 dan membuat dampak langsung dengan mencetak dua gol dan dua assist dalam debut 30 menit pertandingan kandang melawan Swansea City. Manchester City menang empat gol tanpa balas," tulis akun Twitter Manchester City.
Namun dari semua kenangan Manchester City bersama Aguero yang paling emosional dan dramatis adalah ketika klub berhasil menjuarai Liga Inggris pada tahun 2012.
Saat itu, Aguero berhasil mencetak gol penentu kemenangan atas Queens Park Rangers (QPR) dalam laga terakhir, sekaligus memastikan Manchester City meraih gelar Liga Inggris musim 2011-2012.
Situasi dramatisnya, hingga pekan ke-38 musim 2011-2012 Liga Inggris, Manchester City dan Manchester United masih saling bersaing di puncak klasemen dengan poin yang sama yaitu 85, namun City berhasil unggul dari The Red Devils (julukan Manchester United) karena selisih gol.
The Citizen akhirnya menang pada laga terakhir melawan QPR yang saat itu tengah berjuang menghindari zona degradasi. Sesuai tradisi, seluruh laga terakhir Liga Inggris digelar bersamaan.
Dua puluh menit pertama pertandingan, fans Manchester City dibuat deg-degan ketika mendengar Wayne Rooney berhasil mencetak gol ke gawang Sunderland, sistem klasemen langsung mengubah posisi Manchester City turun ke posisi kedua yang pada saat itu dilihat oleh berbagai pecinta sepakbola di seluruh dunia melalui layar kaca.
Lalu jelang babak pertama usai, Pablo Zabaleta berhasil mencetak gol ke gawang QPR dan membuat Manchester City kembali naik ke puncak klasemen.
Di babak kedua, situasi laga membuat fans Manchester City nyaris frustasi ketika Djibril Cisse mencetak gol untuk QPR dan Jamie Mackie membalikkan keadaan menjadi 2-1. Padahal, saat itu QPR sudah kehilangan pemain kuncinya Joey Barton akibat kartu merah.
Di Stadium of Light kandang Sunderland, Manchester United masih unggul 1-0, membuat sebelah tangan Setan Merah (julukan Manchester United) seolah memegang trofi. Fans Setan Merah siap berpesta dan menebar cemooh kepada lawan se-kota pada saat itu.
Sampai melewati waktu normal QPR masih unggul 2-1, masih ada momen injury time bagi City. Edin Dzeko melepas tandukan jarak dekat untuk mengubah skor menjadi 2-2 pada menit 92.
Di pinggir lapangan, pelatih Manchester City saat itu, Roberto Mancini terlihat resah sambil menaruh harapan besar kepada anak asuhannya yang sedang berjuang di lapangan.
Di menit-menit akhir injury time, seluruh pemain The Citizen serempak menyerang. Mario Balotelli menyodorkan bola terakhir ke arah Aguero yang lari tak terkawal ke kotak penalti QPR.
Ia sejenak mengontrol bola, menembak dan akhirnya gol. Manchester City menang 3-2 atas QPR dan membuat The Citizen merebut trofi Liga Inggris musim 2011-2012.
Manchester City Akan Membuat Patung Sergio Aguero
Khaldoon Al Mubarak, pemilik Manchester City menginstruksikan manajemen untuk membuat patung Sergio Aguero. Patung tersebut akan berdiri di depan Etihad Stadium berdampingan dengan patung David Silva dan Vincent Kompany.
Selain patung, akan ada pemasangan mozaik khusus dan permanen di gedung akademi sepakbola Manchester City. Menurut Khaldoon Al Mubarak, Sergio Aguero harus menjadi inspirasi dan motivasi bagi para generasi berikut Manchester City.
Dalam postingannya di media sosial, Aguero merespon pernyataan panjang Manchester City tentang dirinya dengan mengungkapkan rasa kepuasan dan kebanggaan atas kesuksesan yang dinikmatinya selama bermain bagi Manchester City.
Setelah nanti meninggalkan Manchester City, Aguero tampaknya tak akan kesulitan bergabung dengan tim manapun. Contohnya saja, klub raksasa Paris Saint Germain yang kini ditangani Mauricio Pochettino sangat menginginkannya. Selain itu, Barcelona dan Juventus juga memiliki opsi untuk bisa mendapatkan striker asal Argentina tersebut.