Sejumlah Klub Liga Inggris Dinilai Tak Adil Soal Pemotongan Gaji

Jumat 03 April 2020, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.comLiga Inggris dikenal sebagai kompetisi paling ketat, keras, dan kejam di Eropa, bahkan mungkin dunia. Dilansir dari tempo.co, persaingan klub maupun pemain di Liga Inggris memang tak kenal ampun.

Bahkan predikat tim papan atas tak akan menjamin kemenangan ketika berhadapan dengan klub lemah di kandang sendiri. Semua tim punya kans yang hampir sama untuk meraih tiga poin alias kemenangan.

Faktanya, kekejaman Liga Primer terbawa hingga di luar lapangan. Kondisi ini terlihat ketika wabah virus corona atau Covid-19 menyerang daratan Eropa. Liga Inggris termasuk sekian banyak kompetisi di Benua Biru yang disetop sementara untuk menekan penyebaran virus asal Wuhan, Cina, tersebut.

Penghentian sementara kompetisi membuat aliran duit klub tersendat. Sejumlah klub di Seri A Italia, La liga Spanyol, dan Bundesliga Jerman memutar otak dengan memotong sementara gaji pemain untuk menambal gaji karyawan lain di klub.

Bahkan ada yang rela mengusulkan pemotongan gaji seperti yang dilakukan semua pemain dan pelatih Borussia Monchengladbach, Jerman. Marcus Thuram cs sadar gaji mereka lebih besar ketimbang pegawai di luar urusan sepak bola di perusahaan Monchengladbach.

"Para pemain menawarkan beberapa persen gaji mereka untuk karyawan klub. Mereka tahu kondisi keuangan saat ini sulit," kata Direktur Olahraga Monchengladbach Max Eberl.

Namun lain cerita di Liga Primer. Sejauh ini pemotongan gaji pemain hanya sebatas wacana. Sampai sekarang 20 klub peserta Liga Primer masih membayar penuh gaji para pemain saban pekannya.

Mirisnya, sejumlah klub, seperti Newcastle United dan Tottenham Hotspur, justru memotong gaji para pegawai di luar urusan sepak bola sebanyak 20 persen. Pemotongan tersebut juga berlaku hingga jajaran direksi.

Di atas kertas, keputusan Newcastle dan Tottenham sungguh memberatkan hati. Karyawan biasa yang mendapat upah beberapa ribu pound sterling harus menerima kenyataan pahit gajinya dipotong.

Sementara itu, Harry Kane dan Dele Alli dari Tottenham, juga Miguel Almiron dan Joelinton dari Newcastle, yang menerima ratusan ribu pound sterling saban pekannya, tak tersentuh pemotongan gaji.

Anggota parlemen Inggris bidang digital, media, budaya, dan olahraga, Julian Knight, mengkritik keputusan Newcastle dan Tottenham. Knight menyebut pemotongan gaji staf klub sebagai tindakan yang jahat dan tak bermoral. Menurut dia, alih-alih memangkas gaji kecil karyawan, klub seharusnya memprioritaskan pemotongan gaji pemain.

"Seharusnya pemain yang mendapat bayaran besar ikut memastikan pegawai di klub mereka tidak menderita," kata Knight.

Menurut Knight, cukup masuk akal jika klub-klub di Divisi Championship dan kompetisi di bawahnya mengalami kesulitan keuangan di tengah wabah Covid-19. "Tapi, untuk klub Liga Primer, saya rasa mereka punya dukungan finansial yang lebih kuat."

Wali Kota London Sadiq Khan pun merasa heran dengan keputusan keliru Newcastle dan Tottenham. Menurut dia, saat ini klub Liga Primer harus memperhatikan prinsip keadilan dalam melakukan akrobat keuangan.

"Pemain yang gajinya selangit sudah pasti yang pertama kali dipotong untuk menyehatkan keuangan klub. Bukan menyusahkan orang bergaji kecil," kata Khan.

Sebenarnya Asosiasi Pemain Sepak Bola Inggris, otoritas Liga Primer, Asosiasi Manajer Sepak Bola Inggris, dan perwakilan klub Liga Primer bertemu pada Rabu lalu. Mereka berembuk tentang banyak hal, termasuk soal pemotongan gaji pemain.

Namun, musyawarah tentang penyunatan gaji pemain tak mencapai kata sepakat. Walhasil, mereka akan menggelar rapat lagi sebelum pekan ini berakhir. Dari pembahasan yang alot, sejumlah media Inggris pun pesimistis bakal tercapai kesepakatan tentang perkara pemotongan gaji pemain Liga Primer.

Baru-baru ini, muncul secercah harapan dari kubu Bournemouth. Manajer tim utama Eddie Howe, Ketua Eksekutif Neill Blake, Direktur Teknik Richard Hughes, dan Asisten Manajer Jason Tidall sepakat mengajukan usul pemotongan gaji.

Howe cs berharap sebagian dari gaji mereka bisa membantu klub memberikan upah penuh kepada staf dan karyawan. "Sepak bola bukan sekadar olahraga, melainkan industri yang harus memikirkan banyak hal, termasuk keuangan," demikian pernyataan resmi Bournemouth.

Cerita berbeda terjadi di Italia. Tim juara bertahan Seri A, Juventus, setuju memangkas sementara gaji para pemainnya. Bek senior Giorgio Chiellini menjadi perwakilan pemain dalam negosiasi dengan perwakilan klub saat rapat tentang pemotongan gaji.

Bahkan mega bintang Juve, Cristiano Ronaldo, setuju gaji tahunannya dipotong hingga 3,8 juta euro atau sekitar Rp 68 miliar demi menyehatkan keuangan klub. Adapun gaji Ronaldo di Juventus setiap tahunnya mencapai 51 juta euro atau sekitar Rp 588 miliar.

Sebagai gantinya, para pemain Juventus akan dijanjikan kompensasi bonus ketika situasi sudah membaik. "Pemberian kompensasi akan dibicarakan lebih lanjut antara pemain dan manajemen klub," demikian pernyataan Juventus.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi19 Januari 2025, 13:20 WIB

Dampak Gempa Darat M4,3 di Sukabumi Bertambah, P2BK: Rumah Rusak Warga Cibadak Mengungsi

"Bagian yang mengalami kerusakan adalah atap dan tembok di bagian depan serta tengah rumah," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak, Daming Supriatna, pada Minggu (19/1/2025).
Rumah di Kampung Bangkuong RT 1/5, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, rusak diguncang gempabumi, Sabtu 18 Januari 2025 dini hari. (Sumber : dok p2bk)
Life19 Januari 2025, 13:00 WIB

Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat

Tugu setinggi sekitar 9 meter itu bertuliskan Tugu Peringatan EX KMD II Siliwangi tahun 1948 dan 1949.
Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat. Foto: IG/@history_galuh/@rubah_cisadap
Nasional19 Januari 2025, 12:32 WIB

Perketat Prosedur Kesehatan Makan Bergizi Gratis! Pelajar SD di Sukoharjo Keracunan

Hal ini diungkap Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo, pasca kasus keracunan yang menimpa puluhan pelajar SDN Dukuh 03 di Sukoharjo Jawa Tengah pada Kamis, 16 Januari 2025.
Ilustrasi. MBG dengan susu. (su/turangga anom)
Bola19 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Prediksi Persik Kediri Vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 11:31 WIB

Bikin Parno: Simpang Cikondang Kota Sukabumi Jadi Arena Perang Geng Gong, Sempat Ada Suara Ledakan!

Dua kelompok yang berperang dengan berbagai senjata tajam ini saling berhadapan, saling sabet dan kejar. Belum diketahui apakah ada yang terluka dari perang antar geng tersebut.
Perang sajam antar geng di simpang cikodang kota sukabumi, Minggu subuh (Sumber: dok warga)
Sehat19 Januari 2025, 11:00 WIB

MCU Calon ASN: Ini 7 Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK

MCU Calon ASN: Pastikan tidur cukup sekitar 7-8 jam setiap malam sebelum Tes Medical Check Up.
Ilustrasi. X Ray. MCU Calon ASN: Ini Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK (Sumber : Pexels/MaxMishin)
Inspirasi19 Januari 2025, 10:53 WIB

Sekolah Perempuan, DP3A Sukabumi: Pemberdayaan untuk Keluarga Berkualitas

Tahun 2024 ini, Pemerintah Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau DP3A meraih penghargaan dari Gubernur Jawa Barat untuk program sekolah perempuan.
Salah satu kegiatan perempuan desa Cicareuh Cikidang, peraih penghargaan P2WKSS dan sekolah perempuan jabar 2024 (Sumber: dok DP3A)
Bola19 Januari 2025, 10:00 WIB

Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League

Mulai dari laga-laga Premier League, Serie A, La Liga, hingga BRI Liga 1, berikut rangkuman Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025.
Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League. Foto: Streaming Aplikasi Vidio
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)