SUKABUMIUPDATE.com - Pelatih timnas Indonesia U-16, Bima Sakti mengungkapkan skuatnya sempat grogi mengawali pertandingan melawan Filipina meski akhirnya menang telak 4-0 di ajang kualifikasi Piala Asia U-16 2020 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (16/9/2019).
Bima Sakti menyebutkan anak asuhannya belum terbiasa bermain di hadapan banyak suporter. Sebab, pada turnamen yang diikuti Garuda Asia --julukan timnas Indonesia U-16-- seperti Piala AFF U-15 lalu, tidak banyak suporter yang memberikan dukungan.
Memang, dukungan dari suporter Garuda terbilang cukup banyak. Sekitar 3724 pendukung Merah Putih memadati stadion berkapasitas kurang lebih 9000 kursi itu.
"Pertama saya ucapkan Alhamdulillah kita bisa memenangkan pertandingan hari ini. Sedikit grogi pemain, apalagi ini pertandingan pertama mereka di Indonesia dan di tonton 3000 penonton," kata Bima sakti dalam jumpa pers usai pertandingan.
"Karena sewaktu kita di AFF kemarin penonton tidak terlalu banyak, paling hanya 100, kemudian di turnamen Myanmar juga gitu, penonton tidak ada 200 orang, apalagi di Qatar, di sana tak ada penontonnya," ia menjelaskan.
Bima Sakti menambahkan gugupnya pemain tersebut membuat Garuda Asia hanya bica mencetak empat gol. Padahal, banyak peluang emas yang bisa menambah pundi-pundi gol.
"Jadi penonton agak sedikit buat tegang, oleh sebab itu sebenarnya kita banyak peluang, banyak kesempatan untuk bisa bikin gol. Oleh sebab itu tadi saya sampaikan kepada pemain, banyak evaluasi terutama masalah finishing touch, kemudian bertahan juga harus lebih fokus lagi," ungkapnya.
Kapten timnas U-16 Marselino Ferdinand mengakui adanya perasaan gugup yang menghantui pemain. Meski begitu, ia bersyukur atas kemenangan yang didapatkan oleh timnya.
"Pertandingan pertama semua pemain kaya grogi, baru pertama kali di Indonesia soalnya di Myanmar, di Qatar jarang ada penonton. Baru pertama kali ini di Indonesia ada penonton sebanyak ini," ujar Marselino.
"Perasaan tim senang bisa menang, tapi kita tidak puas di sini saja. Kita besok ada laga lawan Kepulauan Mariana, Brunei Darussalam, dan China. Kita harus fokus di pertandingan selanjutnya," pungkasnya.
Sumber: Suara.com