SUKABUMIUPDATE.com - Timnas Indonesia kembali meraih hasil minor di putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia Grup G. Kali ini, Indonesia dipermalukan sang tamu, Thailand dengan skor 0-3.
Setelah dihajar Malaysia 2-3 pada matchday 1 pekan lalu, Indonesia kembali tak berdaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (20/9/2019) malam.
Supachok Sarachat tampil apik untuk Thailand dengan mengemas brace alias dua gol. Sementara satu gol tim tamu lainnya dicetak Theerathon Bunmathan dari titik putih.
Jalannya Pertandingan
Di awal-awal laga, Timnas Indonesia yang ditekuk 2-3 oleh Malaysia di SUGBK pada matchday 1 lalu, kesulitan menembus pertahanan Thailand.
Meski cukup menguasai ball possession, Indonesia asuhan Simon McMenemy miskin peluang bersih. Skuat Garuda --julukan Timnas Indonesia-- seperti kebingungan di final third.
Lini serang Indonesia sendiri kali ini diisi oleh Irfan Bachdim dan Andik Vermansah yang menyokong penyerang gaek Beto Goncalves sebagai centre-forward.
Menit ke-19, tendangan sudut Indonesia melahirkan kemelut di mulut gawang Thailand. Sayang, usaha Hansamu Yama Pranata masih melambung.
Menit ke-25, Thailand mengancam via Supachok Sarachat. Tembakannya on target ke gawang Indonesia, namun kiper sekaligus kapten tim tuan rumah, Andritany Ardhiyasa, berhasil melakukan save gemilang.
Ironisnya, beberapa saat kemudian kiper Persija Jakarta itu justru malakukan blunder yang nyaris membuat Indonesia kemasukan. Beruntung gawang Indonesia masih aman kali ini.
Menit ke-31, Indonesia punya kans bagus untuk membuka keunggulan. Sebuah umpan terobosan Andik Vermansah disambut Irfan Bachdim, yang kemudian tinggal one-on-one dengan kiper Thailand, Siwarak Tedsungnoen.
Sayang, bola sepakan Irfan dari dalam kotak 16 Thailand masih bisa dihalau Tedsungnoenmasih dengan kakinya.
Menit ke-38, sebuah sepakan Phitiwat Sookjitthammakul masih lemah. Sepakannya deflected sebelum diamankan dengan mudah oleh Andritany.
Dua menit berselang, Thailand kembali mendapat peluang. Namun setali tiga uang, sundulan Supachai Jaided kali ini juga masih bisa dibendung Andritany.
Kedua tim jual-beli serangan di sisa waktu babak pertama, namun skor kacamata bertahan hingga turun minum.
Memasuki paruh kedua, Thailand akhirnya membuka keunggulan mereka pada menit ke-56.
Sebuah plessing cantik Supachok Sarachat dari luar kotak penalti bersarang di pojok kanan gawang Indonesia.
Kiper sekaligus kapten Timnas Indonesia, Andritany Ardhiyasa praktis tak bisa berbuat banyak untuk membendung sepakan Supachok Sarachat ini.
Menit ke-65, petaka kembali mendatangi Indonesia. Andritany melakukan pelanggaran konyol di kotak terlarang, yang otomatis berbuah penalti bagi Thailand.
Theerathon Bunmathan yang maju sebagai eksekutor penalti pun menunaikan tugasnya dengan sempurna. Penalti keras kaki kirinya merobek jala gawang Indonesia tanpa bisa ditahan Andritany.
Setelah kebobolan gol kedua ini, mental para pemain Indonesia kian jatuh. Menit ke-73, Indonesia kebobolan gol ketiga.
Supachok Sarachat membuat gol keduanya di partai ini, setelah finishing-nya memanfaatkan crossing Theerathon dari sisi kiri memaksa Andritany kembali memungut bola dari gawangnya sendiri.
Well, pencetak gol pertama dan kedua Thailand berkombinasi untuk lahirnya gol ketiga Tim Gajah Perang --julukan Thailand-- ini.
Brace dari Supachok membawa Thailand kini unggul 3-0 atas tuan rumah di SUGBK.
Di sisa waktu laga, Indonesia tampil bak lesu darah. Tak ada lagi semangat untuk sekadar mendapatkan gol konsolasi, sementara Thailand tetap tampil menyerang.
Skor 3-0 untuk keunggulan tim tamu tetap bertahan hingga laga rampung.
Susunan Pemain
Timnas Indonesia (4-3-3): Andritany Ardhiyasa; Yustinus Pae, Yanto Basna, Hansamu Yama, Ruben Sanadi; Evan Dimas Darmono, Manahati Lethusen, Stefano Lilipaly; Irfan Bachdim, Alberto Goncalves, Andik Vermansah.
Timnas Thailand (4-5-1): Siwarak Tedsungnoen; Tristan do, Pansa Hemviboon, Manuel Tom bihr, Theerathon Bunmathan; Chanathip Songkrasin, Sarach Yooyen, Ekanit Panya, Phitiwat Sookjithammakul, Supachok Sarachat; Supachai Jaided.
Sumber: SUARA.COM