Jadi Ketua Askab PSSI, Apa Strategi Budi Azhar Memajukan Persepakbolaan Sukabumi?

Minggu 13 Januari 2019, 11:33 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Budi Azhar terpilih menjadi Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Sukabumi periode 2019-2022 pada Kongres Luar Biasa (Extraordinary Congress) PSSI Kabupaten Bogor yang dilaksanakan di Gedung PLUT Cikembar, Minggu (13/1/2019).

Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Barat, Koni dan para ketua dari 24 club sepak bola divisi utama.

Budi Azhar mendapatkan suara terbanyak dalam pemungutan suara yang digelar yaitu 17 suara. Sementara kandidat lainnya Suhariyadi hanya mendapatkan 7 suara.

BACA JUGA: Tanpa Lutfi dan Rizwan, Perssi Incar Poin Penuh Leg Kedua Lawan Persem Mojokerto

Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Sukabumi Budi Azhar menuturkan, memiliki visi untuk persepakbolaan yaitu maju dan mandiri dengan kembali menggiatkan kembali kompetisi-kompetisi internal berbagai kelas umur di Kabupaten Sukabumi setiap tahun.

"Hasil dari kompetisi itu akan naik ke tingkat provinsi yang akan diikuti setiap tahun. Dan kita setiap tahun selalu mengikuti program yang ada di Asprov PSSI Jawa Barat meskipun dengan keterbatasan-keterbatasan," ujar Budi.

Bersamaan dengan kompetisi ini bergulir, Askab PSSI Kabupaten Sukabumi juga fokus terhadap pengembangan sumber daya manusia. Dimulai dari wasit, pelatih dan pemain.

Hal yang lebih penting lainnya, kata Budi, dalam menjalankan program ini kepengurusan Askab PSSI Kabupaten Sukabumi harus solid.

BACA JUGA: Gara-gara Penalti, Perssi Gagal Raih Poin Penuh di Mojokerto

"Saya ingin kepengurusan ini solid, supaya bisa bekerja dan bekerjasama karena tidak bisa dilakukan oleh saya sendiri sebagai ketua," ungkapnya.

Disinggung mengenai anggaran dari Koni untuk Askab PSSI Kabupaten Sukabumi, Budi mengungkapkan, jauh dari pada cukup sebab cuma Rp 10 juta. Anggaran tersebut tidak cukup untuk pembinaan. Di tengah kekurangan ini, pengurus lah yang mencukupinya.

"Kita setahun organisasi yang besar yang memerlukan banyak orang Hanya Rp 10 juta yang kita dapatkan, jauh daripada cukup. Rp 10 juta itu hanya untuk rapat-rapat dan administrasi saja habis. Kita cukup banyak kekurangan," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)