SUKABUMIUPDATE.com - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengaku sedikit was-was setelah gelandang tengahnya, Kevin De Bruyen, cedera ketika harus menghadapi Everton, dalam laga Liga Primer Inggris, Sabtu 15 Desember 2018.
Perasaan was-was itu bisa dimengerti karena pada laga Sabtu pekan lalu, City digasak 2-0 oleh Chelsea. Kekalahan itu membuat posisinya di klasemen sementara digusur oleh Liverpool. Untuk itu, Guardiola ingin menyiapkan seluruh skuadnya bermain maksimal sehingga meraih angka penuh di kandang sendiri.
Menurut laporan France24, cedera lutut yang diderita De Bruyen itu diperoleh saat dia memperkuat Belgia yang menempati posisi ketiga pada Piala dunia 2018 di Rusia "Hingga saat ini kondisinya belum sempurna, padahal City ingin menang setelah dihajar Chelsea."
Pada musim ini, tulis Frace24, gelandang serang tersebut turun lapangan hanya dua kali memperkuat City di Liga Primer. Guardiola sangat berharap De Bruyen kondisinya fit dan bergabung bersma skuad lainnya saat menjamu Everton, Sabtu malam ini.
"Kadang-kadang seseorang cepat pulih dari cedera yang dialami, acap kali pula seseorang butuh waktu untuk memulihkan mentalnya. Kami tidak ingin ada yang cedera, meskipun cedera itu dapat membantu kami," kata Guardiola.
"Sekarang dia merasa bugar, dia pulih dan sekarang mencoba melawan cedera tersebut, serta ingin bermain seperti biasanya. Dia sangat penting bagi kami, De Bruyen adalah pemain spesialis bagi kami," tambahnya di depan wartawan.
De Bruyen menderita cedera ligamen di bagian kaki kanan pada Agustus 2018, selanuutnya pulih dan memperkuat City pada Oktober 2018. Namun dia dihantam cedera lagi di bagian kaki kiri saat Manchester City memenangkan Piala Liga atas Fulham pada 1 November 2018.
Sumber: Tempo