SUKABUMIUPDATE.com - Jose Mourinho tampil sebagai pemenang dalam laga besar Liga Inggris antara Manchester United dan Chelsea, di Old Trafford, Ahad malam. Timnya mampu mengalahkan lawan dengan skor 2-1.
Pelatih MU terus menjadi sorotan media sebelum, selama, dan sesudah pertandingan. Berikut beberapa hal menarik yang dia lakukan:
- Akhirnya bersalaman dengan Antonio Conte
Mourinho dan Conte terlibat perselisihan yang sengit. Mereka kerap saling menyindir, bahkan saling menghina, di media. Tapi, sebelum laga dimulai keduanya melakukan hal yang tak diduga: saling bersalaman. Mereka melakukannya tanpa berkata-kata dan dengan ekspresi yang tenang.
- Merayakan lari Lukaku seperti sebuah gol
MU tertinggal lebih dahulu oleh gol Willian di laga itu, lalu berbalik unggul lewat gol Romelu Lukaku dan Jesse Lingard. Saat kedua gol MU tercipta, Mourinho tampak gembira. Tapi selebrasi yang dilakukannya tak seheboh setelah melihat aksi Lukaku di akhir laga.
Saat itu pertandingan nyaris usai. Lukaku membawa bola sendirian dari tengah. Tiga pemain Cheslea mengepungnya. Ia mampu masuk ke kotak penalti Chelsea, meski akhirnya gagal mencetak gol.
Melihat aksi pemainnya itu, Moruinho justru melakukan selebrasi ekpresif. Ia menengok ke arah suporter mengepalkan kedua tangannya dengan penuh semangat.
"Ia memberi kesan positif soal tim yang mau melakukan segalanya untuk bisa menang," kata Mourinho soal aksi Lukaku menjelang laga usai tersebut.
- Memberi kertas taktik pada suporter
Seusai laga, saat meninggalkan lapangan, Mourinho tampak memberikan kertas catatan soal taktik pertandingan pada seorang suporter kecil.
- Memuji atau menyindir
Seusai laga, saat dimintai komentar soal hasil pertandingan, pelatih asal Portugal itu memuji sekaligus menyindir lawan. "Kami mengalahkan tim yang fantastis, yang untuk beberapa alasan mereka menjadi juara musim lalu," kata dia.
"Untuk beberapa alasan, mereka bermain seperti yang mereka lakukan melawan Barcelona. Untuk beberapa alasan, mereka memulai laga ini dengan sangat baik," kata Mourinho lagi. "Kami mengalahkan tim yang sangat bagus. Untuk mengalahkan tim yang sangat bagus Anda harus terorganisasi, juga perlu memiliki kerendahan hati di mana semua orang bekerja, semua orang berjuang, dan mengikuti rencana permainan. Saya ulangi, kami mengalahkan tim yang sangat bagus."
Kemenangan itu membuat MU kembali naik ke posisi kedua klasemen dengan mengemas nilai 59 dari 27 laga. Mereka tertinggal 13 poin dari Manchester City yang baru bermain 26 kali.
Sumber: Tempo