SUKABUMIUPDATE.com - Persebaya Surabaya dipaksa berbagi poin dengan PS TNI dalam laga perdana Grup C Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo, Kamis, 18 Januari 2018. Bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-15, tim berjulukan Green Force ini hanya mampu bermain seri 1-1.
Menurunkan empat pemain barunya-Otavio Dutra, Ruben Sanadi, Nelson Alom, dan Ferinando Pahabol - sebagai starter, Persebaya berinisiatif bermain menekan. Pada menit ke-7, bek Fandry Imbiri membuka peluang bagi Persebaya namun tendanganya masih menyamping gawang.
Di 10 menit babak pertama, Persebaya mendominasi laga. Namun, pada menit ke-15, kiper Persebaya, Miswar Saputra, mendapat kartu merah. Wasit Novari Ihsan dari Jakarta menganggap pemain asal Aceh itu memegang bola di luar kotak penalti.
Bermain dengan 10 pemain, Persebaya sempat keteteran. Dua striker PS TNI, Wawan Febrianto dan Elio Bruno, nyaris mencetak gol lewat serangan balik. Beruntung, tendangan keduanya masih melambung dan bisa ditangkap kiper Dimas Galih.
Meski kalah jumlah pemain, Persebaya tetap bermain menekan. Terbukti, di 10 menit akhir babak pertama, beberapa kali sundulan Rishadi Fauzi dan tendangan gelandang Oktavinus Fernando mengancam gawang PS TNI yang dijaga Teguh Amiruddin.
Pada menit ke-36, Oktovianus bahkan nyaris mencetak gol jika tendangan jarak jauhnya dari luar kotak penalti tidak mengenai salah satu pemain belakang PS TNI. Padahal, saat itu, kiper Teguh Amiruddin sudah maju meninggalkan daerah gawangnya.
Di babak kedua, Persebaya tetap tak mengendorkan serangan. Dengan skema serangan permainan yang dimulai dari belakang, Oktavianus, Ruben Sanadi, dan Misbakus Solikin saling bergantian menciptakan peluang.
Persebaya asik menyerang, PS TNI justru mencuri gol lewat Manahati Lestusen pada menit ke-68. Memanfaatkan umpan lambung dari sisi kanan pertahanan Persebaya, Manahati berhasil mencocol bola hasil sundulan rekannya yang mengarah ke depan gawang.
Persebaya baru bisa menyamakan skor pada menit ke-79 lewat tendangan keras Pahabol di dalam kotak penalti. Pemain baru Persebaya itu memanfaatkan bola pantul tendangan bebas Misbakus Solikin. Hingga menit akhir, kedua tim saling menciptakan pelung dan skor tidak berubah.
Sumber: Tempo