SUKABUMIUPDATE.com - Jose Mourinho kembali menyemprot lini belakang Manchester United yang kebobolan 2 gol dari Burnley pada laga Selasa malam 26 Desember 2017. Dia menyebut dua gol itu sebagai akibat dari kebodohan lini belakangnya.
"Kami kebobolan gol bodoh lagi. Saya tak butuh mengatakan hal lain untuk mendeskripsikan gol itu. Itu yang kami alami sekarang, kami kebobolan banyak gol bodoh. Semua itu berimbas besar dalam pertandingan," ujar Mourinho seperti dilansir media Inggris, The Guardian.
Gol yang dicetak oleh Ashley Barnes pada menit ke-3 berawal dari tendangan bebas di sisi kanan pertahanan Manchester United. Burnley mampu memanfaatkan kemelut di depan gawang David de Gea dan mencetak gol.
Gol kedua Burnley yang dicetak oleh Steven Defour pun berasal dari tendangan bola mati. Namun kali ini tendangan bebas Defour langsung menghujam pojok kanan atas gawang De Gea.
Kedua gol itu sebenarnya tak harus terjadi jika lini belakang Manchester United tak banyak melakukan kesalahan. Kesalahan itu pun terjadi karena Mourinho kembali melakukan eksperimen terhadap lini belakangnya.
Pada laga itu, Mourinho memang harus kehilangan Chris Smalling dan Antonio Valencia. Dia pun menempatkan Ashley Young yang biasa beroperasi di sisi kiri menjadi bek kanan. Di sinilah pangkal kesalahan Mourinho.
Dua serangan yang berujung pelanggaran oleh Burnley itu berasal dari sisi kanan yang menjadi kelemahan Manchester United pada laga itu.
Pada laga sebelumnya melawan Leicester City, Mourinho juga melakukan eksperimen terhadap lini belakangnya. Saat itu, dia bahkan menaruh Victor Lindelof sebagai bek kanan untuk menggantikan Valencia. Alhasil, lini belakang mereka juga kebobolan 2 gol dan harus pulang dengan hasil imbang 2-2.
Padahal Mourinho sebenarnya masih memiliki Matteo Darmian yang asli berposisi sebagai bek kanan. Tak ada kejelasan soal apakah si pemain mengalami cedera atau tidak. Hanya saja Darmian disebut akan segera hengkang dari Manchester United pada bursa transfer Januari mendatang.
Sumber: Tempo