SUKABUMIUPDATE.com - Valentino Rossi mengatakan buruknya penampilan di latihan bebas (free practice)Â MotoGPÂ Australia disebabkan karena dirinya tidak fokus saat menggunakan ban berkompon soft di roda belakang.
Pembalap Yamaha itu mengakhiri latihan bebas ke-2 di peringkat 12, berselisih 0,752 detik dari pembalap tercepat Aleix Espargaro (Aprilia) dan lebih dari setengah detik di belakang rekan satu tim di Yamaha, Maverick Vinales.
Situasi ini meninggalkan pekerjaan rumah besar bagi Rossi sebelum sesi kualifikasi berlangsung pada Sabtu besok. Rossi mengatakan, sepanjang hari Jumat ini sdirinya ibuk mencoba penggunaan ban medium, dan gagal membuat perbaikan saat menggunakan ban berkompon soft di FP2.
"Pada akhirnya, sangat disayangkan saya tidak dapat bertahan di 10 besar, yang berarti sangat penting karena Anda tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi dengan cuaca di Phillip Island," kata Rossi.
"Tapi di waktu yang sama, kami banyak bekerja pada motor dan mendapatkan masukan penting tentang motor. Sejauh ini tidak terlalu buruk."
"Menjelang akhir sesi, saya mencoba ban soft tapi hasilnya tidak bagus, karena kami masih berkonsentrasi mencoba ban medium." Meski demikian, Rossi mengakui ban soft memiliki potensi yang bagus dan dapat menjadi pilihan ketika balapan.
"Kami tidak cukup baik hari ini, saya rasa kami masih memiliki potensi yang bagus, jadi saya harap besok kondisinya lebih baik lagi untuk mencoba beberapa setting motor."
Ketika ditanya ia tertinggal dari Vinales, Rossi: "Saya tidak memiliki keseimbangan yang cukup baik, terutama ketika melaju di tikungan cepat. Saya kurang nyaman dengan ban depan, kami harus segera memperbaiknya."
Vinales menyelesaikan FP2 di posisi ke-5, hanya 0,298 detik di belakang Espargaro. Ia merasa nyaman dengan kinerja motor sepanjang latihan bebas. "Kami memiliki kecepatan yang baik, konsisten di 1 menit 29 detik dengan ban medium, sebelum terjatuh. Ini sangat penting bagi kami untuk menyiapkan setting motor yang cocok dengan Phillip Island," ujarnya.
Sumber: Tempo