200 Bobotoh Disebut Menyusup ke Stadion di Laga Persija Jakarta vs Persib Bandung

Senin 17 Februari 2025, 13:45 WIB
Ilustrasi - Menurut penelusuran Jakmania, setidaknya terdapat 200 oknum Bobotoh yang menyusup ke dalam Stadion di Laga Persija vs Persib. (Sumber : X@Idho09).

Ilustrasi - Menurut penelusuran Jakmania, setidaknya terdapat 200 oknum Bobotoh yang menyusup ke dalam Stadion di Laga Persija vs Persib. (Sumber : X@Idho09).

SUKABUMIUPDATE.com - Pertandingan sengit antara Persija Jakarta dan Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-23 berakhir dengan skor 2-2 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. 

Namun, laga panas ini berbuntut panjang setelah terjadi kericuhan baik saat pertandingan berlangsung maupun setelahnya.

Kericuhan diduga dipicu oleh adanya oknum Bobotoh yang menyusup ke dalam stadion. Hal ini memicu ketegangan di tribun penonton dan di luar area stadion. 

Salah satu pendiri Jakmania, Ferry Indrasjarief atau yang akrab disapa Bung Ferry, mengungkapkan bahwa sekitar 200 Bobotoh diduga menyusup ke dalam stadion.

Baca Juga: Kokoh di Puncak Klasemen Liga 1: Persib Sukses Gagalkan Pesta Kemenangan Persija

Sebagai informasi, pertandingan Persija vs Persib dalam beberapa waktu terakhir memang tidak mengizinkan kehadiran suporter tim tamu. Larangan ini diberlakukan mengingat rivalitas tinggi antara kedua kelompok pendukung yang kerap memicu ketegangan.

Dalam laga ini, Persija bertindak sebagai tuan rumah. Berdasarkan penelusuran Jakmania, sejumlah Bobotoh tetap berhasil masuk ke stadion, meskipun ada larangan.

Keberadaan mereka terungkap setelah Bung Ferry berbicara langsung dengan Bobotoh yang menjadi korban pemukulan oleh Jakmania. Dari keterangan yang diperoleh, diperkirakan sekitar 200 suporter Persib hadir di Bekasi untuk menyaksikan pertandingan tersebut.

"Gue tanya satu-satu, ternyata memang mayoritas Bobotoh. Mereka bilang ada 200 Bobotoh di dalam. Mungkin bisa dari compliment sponsor, tapi itu sudah umum," kata Bung Ferry kepada awak media, dikutip dari Suara.com.

"Banyak juga The Jak yang ke Bandung, bandel. Itu menurut gue sepak bola, rivalitas memang begitu," tambah Bung Ferry.

Lelaki yang pernah menjabat sebagai ketua umum PP The Jakmania selama tiga periode menyayangkan insiden ini. Ia menyebut sistem pembelian tiket tak begitu baik karena bisa kebobolan hadirnya suporter tamu.

"Gue menyayangkan. Gue udah menunjukkan kekhawatiran jauh sebelumnya karena gue melihat medsos. Tapi yang gue sayangkan sistem ticketing Persija tidak bisa melakukan scanning," terang Bung Ferry.

"Padahal tahun-tahun sebelumnya kita melakukan scanning yang sudah pernah beli tiket musim ini baru bisa beli tiket ini, khusus pertandingan Persija vs Persib, Persija Vs Persebaya. Tapi ini enggak. Jadi akhirnya lost," pungkasnya.

Sumber: Suara.com

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 Februari 2025, 23:44 WIB

Kusmana Hartadji Pamit, Serahkan Estafet Kepemimpinan Kota Sukabumi ke Ayep-Bobby

Kusmana Hartadji menitipkan Kota Sukabumi kepada pemimpin yang baru dengan harapan keberlanjutan pembangunan yang lebih baik.
Kusmana Hartadji serahkan estafet kepemimpinan Kota Sukabumi kepada Ayep Zaki dan Bobby Maulana. (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Nasional20 Februari 2025, 23:43 WIB

Massa PDIP Geruduk KPK, Ancam Terobos Jika Hasto Kristiyanto Ditahan

Massa PDIP mendatangi Gedung KPK saat Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai tersangka kasus suap dan perintangan penyidikan. Mereka mengancam menerobos jika Hasto keluar dengan rompi oranye.
Massa simpatisan PDIP berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, saat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjalani pemeriksaan. Mereka mengancam akan menerobos jika Hasto keluar dengan mengenakan rompi oranye. (Sumber : Instagram/@pdiperjuangan)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:57 WIB

Sertijab Bupati Sukabumi, Marwan Hamami Titip Pesan Pembangunan Berkelanjutan ke Asep Japar

Dalam suasana sertijab penuh haru, Marwan Hamami resmi serahkan estafet kepemimpinan Kabupaten Sukabumi kepada Asep Japar.
Proses Sertijab Bupati Sukabumi dari Marwan Hamami ke Asep Japar. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:16 WIB

Iyos Somantri Ucapkan Selamat atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Terpilih

Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas.
Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, (Sumber : Dok Humas Pemkab Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:12 WIB

Target 100 Hari Kerja Ayep-Bobby: Penumpasan Korupsi dan Tingkatkan PAD Kota Sukabumi

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030, Ayep Zaki dan Bobby Maulana secara resmi diterima di Balai Kota Sukabumi.
Ayep-Bobby saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Kamis (20/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi20 Februari 2025, 21:51 WIB

Tagar #KamiBersamaSukatani Trending di X, Dukungan Mengalir untuk Band Punk Asal Purbalingga

Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar karena dinilai menghina Polri. Warganet bersuara, memicu debat kebebasan berekspresi dalam seni.
Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar. Warganet bersuara, memicu perdebatan soal kebebasan berekspresi dalam seni. (Sumber : X : barengwarga)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:38 WIB

Kacab Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar Wafat, Rekan Kerja Berduka

Kepala Cabang Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar, Yudi Eka Sembada diketahui memiliki riwayat penyakit tipes.
Ucapan duka cita untuk kepala Cabang Cikembar BPR Sukabumi Yudi Eka Sembada yang wafat pada Selasa (20/02/2025). (Sumber Foto: BPR Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:25 WIB

Perahu Nelayan Dikerahkan, Pencarian Pemancing Hilang di Laut Geopark Sukabumi Masih Nihil

Tim SAR gabungan melakukan pencarian pemancing hilang di Laut Geopark Ciletuh Sukabumi pada hari ini dengan dua metode.
Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)
Inspirasi20 Februari 2025, 20:45 WIB

Gagal CPNS Karena Tinggi Kurang 0,5 cm: Tri Cahyaningsih, Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Tertinggi

Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm
Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm (Sumber : Instagram/@fakta.indo).
Sukabumi20 Februari 2025, 20:30 WIB

Pemukiman Diserbu Lalat, Emak-emak Geruduk Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Emak-emak asal Kampung Cibaregbeg Cicurug Sukabumi itu resah karena jumlah lalat semakin banyak dan terus bersarang di rumah mereka.
Sambil membawa panci dan alat masak, momen emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)