SUKABUMIUPDATE.com - Maciej Gajos, gelandang asal Polandia yang kini memperkuat Persija Jakarta, memuji perkembangan pesat mantan rekan satu timnya di Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri. Gajos menyebut Egy kini menjadi pesepakbola luar biasa setelah bangkit dari keterpurukan dan membuktikan kualitasnya di Liga 1 Indonesia bersama Dewa United.
Pernyataan ini disampaikan Gajos dalam konferensi pers sehari sebelum Persija Jakarta bertanding melawan Dewa United dalam lanjutan BRI Liga 1. Dalam kesempatan itu, ia mengenang masa ketika dirinya dan Egy bermain bersama di Liga Polandia. Menurut Gajos, Egy sempat mengalami kesulitan mendapatkan menit bermain di Lechia Gdansk, yang akhirnya membuatnya memilih hengkang dan mencari peluang di tempat lain.
Baca Juga: Ole Romeny: Penyerang Keturunan yang Siap Membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Perjuangan Egy di Eropa dan Keputusan Kembali ke Indonesia
Egy Maulana Vikri bergabung dengan Lechia Gdansk pada tahun 2018 dengan harapan bisa meniti karier di Eropa. Namun, persaingan ketat di liga Polandia membuatnya sulit mendapatkan kesempatan bermain reguler. Egy hanya mencatatkan sedikit penampilan di tim utama sebelum akhirnya pindah ke klub FK Senica di Slovakia pada 2021.
Di FK Senica, Egy mulai mendapatkan menit bermain yang lebih baik, tetapi kondisi finansial klub yang bermasalah membuatnya harus mencari klub baru. Setelah mempertimbangkan berbagai opsi, Egy akhirnya memutuskan untuk kembali ke Indonesia dan bergabung dengan Dewa United pada 2023. Keputusan ini ternyata tepat, karena di Dewa United, Egy berkembang menjadi pemain penting yang mampu bersaing dengan pemain asing di Liga 1.
Pujian Gajos dan Pertemuan Sebagai Lawan di Liga 1
Melihat perkembangan Egy yang kini semakin matang sebagai pemain, Gajos tak ragu memberikan pujian.
"Ya, saya ingat Egy pernah bermain bersama saya di Lechia Gdansk, tapi itu sudah lama sekali, dan pasti ada perubahan dalam permainannya," ujar Gajos. "Dulu memang Egy kesulitan beradaptasi di Polandia, tetapi sekarang dia bermain di Indonesia dengan kualitas yang jauh lebih baik. Kami masih berteman dan tetap berkomunikasi."
Namun, sebagai pemain profesional, Gajos tetap mengutamakan kemenangan untuk Persija Jakarta saat menghadapi Dewa United. Ia menegaskan bahwa meskipun dirinya berharap yang terbaik untuk Egy, ia ingin timnya yang keluar sebagai pemenang dalam pertandingan tersebut.
Baca Juga: Emil Audero Dinaturalisasi? Ini Analisis Kelayakannya untuk Timnas Indonesia
Peluang Egy Kembali ke Timnas Indonesia
Dengan performa yang semakin baik di Liga 1, Egy Maulana Vikri berpeluang untuk kembali dipanggil ke Timnas Indonesia. Apalagi saat ini Timnas berada di bawah kepemimpinan pelatih baru, Patrick Kluivert, yang tengah mempersiapkan skuad Garuda untuk ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi Australia di Sydney pada 20 Maret 2025, kemudian menjamu Bahrain di Jakarta lima hari kemudian. Jika Egy terus mempertahankan performanya di klub, bukan tidak mungkin Kluivert akan mempertimbangkan namanya untuk memperkuat lini serang Timnas Indonesia.
Dari Polandia ke Liga 1: Kisah Kebangkitan Egy
Perjalanan karier Egy Maulana Vikri memang tidak selalu mulus. Dari pemain muda berbakat yang bersinar di Indonesia, ia mencoba peruntungan di Eropa tetapi harus menghadapi berbagai tantangan yang menguji mental dan kemampuannya. Keputusan untuk kembali ke Liga 1 mungkin bukan yang diimpikannya sejak awal, tetapi kenyataannya, hal ini justru menjadi momentum kebangkitannya.
Kini, dengan usianya yang masih relatif muda dan pengalamannya yang semakin matang, Egy memiliki peluang besar untuk kembali bersinar di pentas internasional. Jika ia terus menunjukkan konsistensi, bukan tidak mungkin Egy akan menjadi bagian penting dalam strategi Patrick Kluivert untuk membawa Timnas Indonesia melangkah lebih jauh di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Sjoerd Woudenberg Gabung Timnas Indonesia sebagai Pelatih Kiper? Ini Karier Kepelatihannya
Pujian dari Maciej Gajos terhadap Egy Maulana Vikri bukan hanya sekadar penghormatan kepada mantan rekan satu tim, tetapi juga menjadi pengakuan bahwa Egy telah berkembang menjadi pemain yang lebih baik. Dengan performanya yang terus meningkat bersama Dewa United, Egy berpeluang besar untuk kembali memperkuat Timnas Indonesia dan membuktikan bahwa dirinya layak bermain di level tertinggi.
Pertemuan antara Persija Jakarta dan Dewa United bukan sekadar pertandingan biasa, tetapi juga menjadi ajang pembuktian bagi Egy bahwa ia telah bangkit dari keterpurukan dan siap bersaing dengan pemain terbaik lainnya. Kini, harapan besar tertuju padanya untuk membawa kariernya ke level yang lebih tinggi, baik di klub maupun di Timnas Indonesia.
Sumber : Suara.com
