Patrick Kluivert Gantikan Shin Tae-yong: Langkah Tepat atau Keputusan Berisiko?

Selasa 07 Januari 2025, 08:30 WIB
Patrick Kluivert resmi menggantikan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. (Sumber : X/@fabrizioromano Instagram@shintaeyong7)

Patrick Kluivert resmi menggantikan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. (Sumber : X/@fabrizioromano Instagram@shintaeyong7)

SUKABUMIUPDATE.com - Keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong (STY) dan menggantinya dengan legenda sepak bola dunia, Patrick Kluivert, menimbulkan beragam reaksi di kalangan penggemar dan pengamat sepak bola. Banyak yang bertanya-tanya apakah ini langkah yang tepat untuk membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi, atau justru keputusan yang berisiko besar. Pergantian ini bukan hanya soal siapa yang lebih baik, tetapi juga tentang bagaimana sosok pelatih baru dapat mengubah arah permainan Timnas Indonesia ke depannya.

Shin Tae-yong selama ini dikenal dengan pendekatan yang berbasis fisik dan kecepatan. Meski berhasil membawa Indonesia meraih beberapa prestasi, seperti peningkatan performa di Piala AFF, ekspektasi tinggi terhadap perkembangan tim nasional tidak sepenuhnya tercapai. Pada akhirnya, PSSI memutuskan untuk mengganti STY dengan Patrick Kluivert, yang memiliki nama besar sebagai pemain internasional, namun memiliki rekam jejak yang lebih terbatas dalam dunia kepelatihan.

Baca Juga: Sosok Patrick Kluivert Kandidat Kuat Pelatih Timnas: Minim Prestasi hingga Isu Terlilit Utang Judi

Sebagai pemain, Patrick Kluivert tidak diragukan lagi merupakan salah satu legenda sepak bola. Kariernya yang gemilang bersama Ajax, AC Milan, dan Barcelona mencatatkan 120 gol di Barcelona, menjadikannya salah satu pemain terbaik pada masanya. Namun, ketika beralih ke dunia kepelatihan, Kluivert hanya memiliki pengalaman terbatas. Selama karier kepelatihannya, ia lebih sering berperan sebagai asisten pelatih atau pelatih interim.

Pengalaman pelatihan utamanya adalah sebagai pelatih kepala di Adana Demirspor pada 2023, dengan catatan 8 kemenangan, 6 seri, dan 8 kekalahan. Sebelumnya, Kluivert juga pernah menjabat sebagai manajer akademi Barcelona (2019-2020) dan pelatih interim Timnas Curacao (2021). Rekor di Adana Demirspor yang kurang memuaskan menambah kekhawatiran mengenai kemampuan Kluivert sebagai pelatih utama.

Namun, Kluivert juga memiliki pengalaman berharga sebagai asisten pelatih Timnas Belanda pada Piala Dunia 2014, di mana timnya mencapai semifinal. Pengalaman ini dapat menjadi nilai tambah dalam memahami dinamika tim besar dan memberi wawasan strategis kepada Kluivert untuk menghadapi tantangan baru di Timnas Indonesia.

Baca Juga: Tunjuk Pelatih Belanda Jadi Pengganti STY di Timnas Indonesia, Ini Alasan Erick Thohir

Langkah Berisiko, atau Harapan Baru?

Penggantian Shin Tae-yong dengan Kluivert menimbulkan banyak pertanyaan. Kluivert memang seorang legenda dengan nama besar, namun bagaimana kemampuan dan filosofi kepelatihannya akan diterima oleh pemain Timnas Indonesia yang sebagian besar bermain di liga domestik dan Eropa? Tantangan terbesar Kluivert adalah bagaimana menyesuaikan gaya bermain Timnas Indonesia, yang terkadang tidak sejalan dengan filosofi permainan yang ia kenal sebagai pemain.

Di sisi lain, citra internasional Kluivert bisa memberikan dampak positif terhadap popularitas Timnas Indonesia di mata dunia. Jika ia mampu mengadaptasi permainan tim dan meraih hasil positif, ini bisa menjadi pencapaian besar bagi sepak bola Indonesia. Namun, pengalaman yang terbatas sebagai pelatih kepala, terutama setelah pengalamannya di Adana Demirspor, membuat keputusan ini tetap menjadi taruhan besar bagi PSSI.

Baca Juga: Patrick Kluivert, Pelatih Baru Timnas Indonesia Pengganti Shin Tae-yong?

Apakah pergantian ini akan membawa Timnas Indonesia ke arah yang lebih baik atau justru menjadi langkah mundur? Jawabannya masih terbuka. Namun, dengan dukungan penuh dari PSSI, serta kemampuan Kluivert untuk mengadaptasi gaya permainan yang sesuai dengan karakter pemain Indonesia, ia mungkin bisa membawa kejutan yang positif bagi Timnas Indonesia. Waktu akan menjadi penentu apakah pergantian pelatih ini akan berhasil atau sebaliknya, menjadi langkah mundur.

Sumber : Statistik Karier Sepak Bola Transfermarkt]Soccerway 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi09 Februari 2025, 00:06 WIB

Dua ASN dan Satu Pengusaha Sukabumi Diamankan Polisi dalam Perkara Korupsi

Satreskrim Polres Sukabumi mengamankan dua ASN dan satu pengusaha diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi pengadaan barang dan jasa di salah dinas di Pemkab Sukabumi.
Ilustrasi ASN dan Pengusaha Sukabumi Diamankan Polisi dalam Perkara Korupsi | Foto : Pixabay
Sukabumi08 Februari 2025, 23:42 WIB

Polres Sukabumi Selidiki Truk Bermuatan Batu Terguling Timpa Mobil, Panther Ringsek 4 Tewas

Truk Mitsubishi Fuso bermuatan batu menimpa Isuzu Panther hingga ringsek tak berbentuk. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Raya Palabuhanratu, tepatnya di Kampung Cijarian, Desa Tonjong, Kecamatan Palabuhanratu
Kondisi Isuzu Panther ringsek tak berbentuk usai tertimpa truk bermuatan batu di Bojonggaling Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
DPRD Kab. Sukabumi08 Februari 2025, 23:05 WIB

Jaring Aspirasi di Dapil III Sukabumi, Jalil Abdillah Komitmen Bawa Hasil Reses ke Forum TAPD

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Jalil Abdillah, saat ini tengah berkeliling di sejumlah kecamatan yang ada di Daerah Pemilihan III. Hal tersebut dilakukannya dalam rangka kegiatan reses I tahun 2025.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Jalil Abdillah, menggelar reses I tahun 2025 | Foto : SukabumiUpdate
Sukabumi08 Februari 2025, 21:46 WIB

Bukan di Sukabumi, Seluruh ASN di Daerah Ini Dilarang Pakai LPG 3 Kg

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah resmi melarang Aparatur Sipil Negara (ASN) menggunakan gas elpiji bersubsidi ukuran 3 kilogram (Kg). Hal itu dilakukan agar penyaluran gas yang dikenal dengan gas melon, dapat tepat sasaran.
PNS dilarang pakai LPG 3 kg (Sumber : dok pangkalan)
Sukabumi08 Februari 2025, 21:21 WIB

4 Tewas dan 6 Luka-luka, Kronologi Truk Bermuatan Batu Terguling Timpa Mobil di Palabuhanratu

Sebuah kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Raya Palabuhanratu, tepatnya di Kampung Cijarian, Desa Tonjong, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu, (8/2/2025) sekitar pukul 14.00 WIB
Truk terguling tima mobil di Palabuhanratu Sukabumi korban 10 orang, 4 meninggal 6 luka-luka | Foto : Ilyas Supendi
Entertainment08 Februari 2025, 20:00 WIB

Setelah Sekian Lama, G-Dragon Resmi Umumkan World Tour di Tahun 2025

Setelah lama dinantikan, G-Dragon BIGBANG resmi mengumumkan world tour bertajuk Ubermensch yang bakal diselenggarakan pada tahun 2025 ini.
Setelah Sekian Lama, G-Dragon Resmi Umumkan World Tour di Tahun 2025 (Sumber : X/@soompi)
Entertainment08 Februari 2025, 19:00 WIB

NJZ Resmi Menjadi Nama Grup Baru NewJeans, Siap Kembali Beraktivitas di Dunia Musik

Kabar gembira buat para Bunnies, kelima member NewJeans secara resmi mengumumkan nama grup baru mereka untuk mulai kembali beraktivitas di dunia musik, yaitu NJZ.
Keluar dari ADOR, NewJeans Tidak Perlu Membayar Penalti Pelanggaran Kontrak (Sumber : Instagram/@newjeans_official)
DPRD Kab. Sukabumi08 Februari 2025, 18:15 WIB

Reses di Dapil IV Sukabumi, Dewan Uden Abdunnatsir Serap Aspirasi Soal Ekonomi hingga Pendidikan

Berbagai aspirasi diterima Uden untuk diperjuangkan.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir melakukan reses pada Sabtu (8/2/2025). | Foto: Dokumentasi Pribadi
Sukabumi08 Februari 2025, 18:02 WIB

Truk Bermuatan Batu Terguling di Palabuhanratu, Timpa Mobil Berisi Penumpang

Kecelakaan terjadi di Kampung Cijarian, Desa Tonjong, Kecamatan Palabuhanratu, pada Sabtu (8/2/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Sebuah truk bermuatan batu dengan nomor polisi F 8148 FZ terguling dan menimpa mobil
Truk terguling timpa mobil di Citarik Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Bola08 Februari 2025, 18:00 WIB

Maciej Gajos Puji Perkembangan Egy Maulana Vikri: Dari Polandia ke Liga 1, Siap Kembali ke Timnas?

Maciej Gajos memuji perkembangan Egy Maulana Vikri, eks rekannya di Lechia Gdansk. Kini bersinar di Liga 1 bersama Dewa United, Egy berpeluang kembali ke Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert.
Egy Maulana Vikri menunjukkan performa impresif di Dewa United. Dari Eropa ke Liga 1, ia kini berpeluang besar kembali memperkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Sumber : Instagram/@egimaulanavikri)