Laga Persib vs Persija Viral di Sukabumi, Ini Asal Usul The Jakmania

Selasa 24 September 2024, 11:06 WIB
The Jakmania, Suporter Setia Persija Jakarta. Foto: Instagram/andarquaresma

The Jakmania, Suporter Setia Persija Jakarta. Foto: Instagram/andarquaresma

SUKABUMIUPDATE.com - Pertandingan Persib vs Persija dalam lanjutan BRI Liga Satu dilaksanakan di Stadion Sijalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (23/9/2024) kemarin.

Namun, usai pertandingan dimenangkan oleh Persib Bandung dengan skor 2-0, terjadi keributan antarsuporter The Jak Mania dengan Ultras Persib sekira pukul 17:30 WIB.

Kecewa Persija kalah dari Persib, The Jack mania rusak rumah di Kota Sukabumi | Foto : Tangkapan layar video amatir wargaKecewa Persija kalah dari Persib, The Jack mania rusak rumah di Kota Sukabumi | Foto : Tangkapan layar video amatir warga

Keributan tersebut terjadi di Jalan Pajagalan, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi dan menyebabkan pagar rumah warga rusak. Hingga artikel ini ditayangkan, kericuhan suporter di Sukabumi usai Laga Persib vs Persija masih viral di media sosial. 

Mengkaji sisi lain soal suporter Persija Jakarta, ternyata The Jakmania sudah eksis sejak zaman Hindia Belanda. Suporter Persija Jakarta ini tak selalu mereka yang berdomisili di ibu kota, mulai dari sabang sampai merauke jika mendukung Persija maka mereka adalah The Jakmania.

The Jakmania Kabupaten Serang, Pendukung Setia Klub Sepak Bola Persija Jakarta. Foto: Instagram/jakmaniaorenciruas_79The Jakmania Kabupaten Serang, Pendukung Setia Klub Sepak Bola Persija Jakarta. Foto: Instagram/jakmaniaorenciruas_79

Berikut ulasan tentang lahirnya Suporter Setia Persija Jakarta, yakni "Asal Usul The Jakmania" sang pendukung klub sepak bola Macan Kemayoran, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Asal Usul The Jakmania, Suporter Setia Persija Jakarta

The Jakmania Saat Mendukung Persija Jakarta di GBK. Foto: Instagram/mozzafiato.tigreThe Jakmania Saat Mendukung Persija Jakarta di GBK. Foto: Instagram/mozzafiato.tigre

The Jakmania adalah nama suporter klub sepak bola Persija Jakarta. The Jakmania sebenarnya merupakan singkatan dari "The Jakarta Mania".

Perjalanan Jakmania atau The Jak dalam mendukung Persija rupanya tidak selalu mulus seperti saat ini.

Berdasarkan kilas balik The Jakmania pada zaman Hindia Belanda, klub sepak bola satu ini dikenal dengan nama Voetbalbond Indonesische Jacatra (VIJ). Kala itu, suporter setianya bernama "VIJers".

Namun, berselang waktu setelah Indonesia merdeka, VIJers sempat menghilang hingga akhirnya VIJ mengganti namanya menjadi Persidja. Persidja kemudian bergabung dengan organisasi Voetbalbond Batavia en Omstreken (VBO).

Persija Fans Club (PFC) muncul ke permukaan sebagai kelompok suporter, yang pada awalnya hanya terbuka untuk keluarga pemain, pengurus Persija, dan beberapa artis ibu kota.

Oleh karena ketidakjelasan PFC dan sedikitnya suporter Persija saat itu, muncul lah gagasan untuk membentuk suporter baru pada tahun 1997. Sejak masa itulah awal mula Jakmania lahir sebagai Suporter Setia Persija Jakarta alias Macan Kemayoran.

Baca Juga: Sukabumi Ricuh Usai Laga Persib vs Persija, Ini Asal Usul Bobotoh

Lahirnya Jakmania berasal dari Diza Rasyid Ali, yang pada masa itu menjadi manajer Persija. Ide pembentukan Jakmania mendapat dukungan penuh dari Gubernur DKI Jakarta yang sedang menjabat, Sutiyoso.

The Jakmania awalnya hanya beranggotakan sekitar 100 orang dan 40 pengurus. Gugun Gondrong, salah satu figur yang dikenal di mata masyarakat, dipilih sebagai pemimpin mereka. Meskipun Gugun merupakan seorang selebriti, namun dengan membawa label The Jak, ia ingin merasa sama dengan suporter setia Persija Jakarta lainnya.

The Jakmania dilambangkan dengan sebuah tangan dengan jari berbentuk huruf "J,". Ide Lambang The Jakmania diusulkan oleh Edi Supatmo, yang saat itu menjadi Humas Persija. Hingga kini, lambang tersebut masih dipertahankan sebagai simbol jati diri The Jakmania.

The Jakmania tidak tumbuh dengan tangan kosong, melainkan dipupuk oleh harapan untuk membangkitkan kembali semangat sepak bola di Jakarta, baik dari tim maupun pendukungnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi