SUKABUMIUPDATE.com - Setelah sempat ditunda beberapa waktu lalu, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) memutuskan kompetisi Liga 1 musim 2023/2024, kembali dilanjutkan pada 15 April 2024 mendatang.
Sebelumnya, PT LIB bersama PSSI memutuskan untuk menunda kelanjutan Liga 1 dengan dasar kepentingan tim nasional U-23 yang akan berkompetisi di Piala Asia U-23, pada 15 April sampai 3 Mei.
Melansir dari Tempo.co, PT LIB kemudian berjanji akan melakukan diskusi dengan para pemilik klub untuk mencari solusi terbaik bagi semua pihak atas hal tersebut.
Baca Juga: Masalah Selesai, Persib Minta Maaf dan David da Silva Siap Kembali Latihan
Setelah melakukan pertemuan daring dengan para pemilik klub pada Kamis, kemudian didapat solusi untuk meneruskan Liga 1 pada 15 April.
“Dalam pertemuan para pemilik klub ini, kami mencari win-win solution untuk semua pihak. Akhirnya kami memutuskan bahwa pekan ke-31 BRI Liga 1 2023/24 akan kembali bergulir pada 15 April 2024,” ujar Direktur Utama LIB, Ferry Paulus, dalam keterangan resmi tertulis yang diterima pewarta.
“Dalam pertemuan para pemilik klub tersebut ada beberapa opsi tanggal dimulainya lagi BRI Pekan ke-31 2023/24. Setelah semua memahami dan mempertimbangkan segala situasi, kondisi serta kesiapan klub yang tidak bagus jika lama menunggu dan harus istirahat, maka kami memutuskan kompetisi berlanjut pada 15 April 2024,” tambahnya.
Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024, Lawan Tuan Rumah di Laga Pembuka
Keputusan PSSI dan PT LIB untuk menghentikan Liga 1 secara mendadak sempat membuat beberapa klub kecewa, terutama karena mereka berpotensi menderita kerugian finansial akibat jadwal kompetisi yang molor.
Kompetisi Liga 1 2023/2024 musim reguler telah memainkan 30 pekan pertandingan, dan tinggal menyisakan empat pekan lagi sebelum memasuki fase championship series.
Borneo FC menjadi satu-satunya klub yang telah memastikan lolos ke championship series, sedangkan tiga tiket lainnya masih diperebutkan Persib Bandung, Bali United, Madura United, PSIS Semarang, dan Persik Kediri.
Sumber: Tempo.co