SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) drh Slamet merasa bangga atas terpilihnya Piat Supriatna (32 tahun) sebagai kapten Tim Nasional Garuda INAF U-23. Piat sendiri adalah pesepak bola amputasi asal Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi.
"Urang Sukabumi khususnya warga Lengkong pasti bangga dengan terpilihnya Kang Piat menjadi kapten," kata Slamet kepada awak media pada Selasa (18/7/2023).
Slamet yang merupakan legislator asal daerah pemilihan Kota dan Kabupaten Sukabumi juga mengungkapkan rasa bangganya, karena selain Piat, terdapat warga Kabupaten Sukabumi lainnya yang bergabung dalam Tim Nasional Garuda INAF U-23. Dia adalah Diki asal Kecamatan Parakansalak.
Diketahui, Tim Nasional Garuda INAF U-23 yang dipimpin Piat akan mengikuti ajang Tournament Artalive Challenge Cup Amputee Football 2023 di Malaysia. "Mari kita doakan Kang Piat, Kang Diki, dan Tim Nasional Garuda INAF supaya dapat meraih hasil maksimal di turnamen itu," ujar Slamet.
Baca Juga: Satu Kapten, Dua Atlet Sukabumi Masuk Timnas INAF untuk Turnamen di Malaysia
Piat lengkapnya adalah warga Kampung Tegallega RT 28/05 Kedusunan II Desa Tegallega, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi. Dalam turnamen ini, kontingen Indonesia mengirimkan 14 atlet, di mana enam pemain berusia senior seperti Piat, sedangkan delapan lainnya pemain U-23 seperti Diki.
Tournament Artalive Challenge Cup Amputee Football 2023 sendiri akan digelar di Malaysia pada 19-24 Juli 2023. Selain Indonesia, kejuaraan ini diikuti Malaysia dan Bangladesh, sedangkan Jepang mengundurkan diri. Indonesia mengirimkan 14 atlet, satu kepala pelatih, 7 perangkat pelatih, dan 4 ofisial.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengukuhkan sekaligus melepas tim ini di Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Selasa sore.
Pada Oktober 2022, Slamet sempat mengunjungi Piat di rumahnya. Saat itu Slamet memberikan semangat setelah Piat bertanding di Piala Dunia Amputasi yang dilaksanakan di Turki. Slamet mengucapkan terima kasih karena Piat telah mengharumkan nama bangsa Indonesia, khususnya Sukabumi. (ADV)