SUKABUMIUPDATE.com - Kompetisi Liga 1 2023/2024 direncanakan akan menggunakan Teknologi Video Assistant Referee (VAR). Hal itu merupakan kabar menggembirakan bagi sepakbola Indonesia.
Meskipun rencananya baru akan disimulasikan dan diterapkan di putaran kedua Liga pada awal tahun 2024 mendatang, namun langkah tersebut dinilai demi kemajuan persepakbolaan tanah air.
Operator PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah membentuk departemen VAR, sebagai langkah konkret untuk meningkatkan kualitas kompetisi. Mereka mulai bekerja dalam langkah awal proses implementasi penerapan VAR sesuai dengan panduan dari FIFA.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Nasi Goreng Enak di Sukabumi yang Wajib Kamu Coba!
Persib Bandung yang merupakan salah satu kontestan di Liga 1 menyambut dan mendukung rencana dari LIB tersebut. Penerapan VAR sebagai terobosan baru yang harus diapresiasi demi kebaikan kualitas Liga.
“Suatu terobosan baru di mana memang liga di dunia juga menggunakan VAR, dan kita sebagai Persib dan mayoritas Liga 1 juga mendukung adanya VAR. Karena pasti secara keputusan dari wasit lebih akurat dengan adanya VAR,” kata Direktur Persib Teddy Tjahjono, dikutip via laman ligaindonesiabaru.com.
Kemudian Persib Bandung berharap dengan hadirnya teknologi VAR dapat meminimalisir keputusan kurang tepat dari perangkat pertandingan. Besar harapan, pertandingan dapat berlangsung fair dan kualitas Liga makin meningkat.
Baca Juga: Link Nonton Film Sewu Dino Full Movie, Film Horor Tentang Santet yang Mematikan
“Mudah-mudahan adanya VAR, adanya kesalahan yang pernah terjadi di Liga 1 mudah-mudahan lebih bisa diminimalkan. Sehingga pertandingan sepak bola lebih fair dari sisi pengambilan keputusan,” harap Teddy.
Akan tetapi, dengan adanya teknologi VAR di kompetisi sepakbola tanah air menjadi pekerjaan rumah besar bagi para klub kontestan. Dimana setiap klub wajib menyiapkan stadion kadang mereka untuk dipasang VAR.
Pemasangan VAR itu harus didukung oleh menaikan kekuatan lampu stadion minimal 1.200 lux dan syarat-syarat lainnya.
Baca Juga: 5 Penginapan Murah di Sukabumi di Bawah Rp300 Ribuan, Cocok Untuk Backpacker!