Nyaris Tampil di Piala Dunia 1986, Eks Kiper Timnas Bicara Sepak Bola Sukabumi

Selasa 25 April 2023, 16:52 WIB
Sekretaris Daerah Kota Sukabumi Dida Sembada (kiri) dan Hermansyah (kanan) saat berkumpul di kediaman Dida di Perumahan Jalan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Senin, 24 April 2023. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

Sekretaris Daerah Kota Sukabumi Dida Sembada (kiri) dan Hermansyah (kanan) saat berkumpul di kediaman Dida di Perumahan Jalan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Senin, 24 April 2023. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Legenda hidup Persatuan Sepak Bola Sukabumi (Perssi) seperti Dida Sembada dan Ketua Asosiasi Kota (Askot) Sukabumi Nurachman Wijaya serta mantan penjaga gawang nasional era 1980-an, Hermansyah, membahas masa depan sepak bola Sukabumi.

Mengutip penjelasan yang diunggah akun Instagram @dokpimkotasukabumi, pembahasan tersebut berlangsung di kediaman Dida Sembada yang juga Sekretaris Daerah Kota Sukabumi di Perumahan Jalan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Senin, 24 April 2023.

Dalam silaturahmi lebaran itu para tokoh sepak bola satu generasi tersebut membahas langkah dan strategi untuk kembali menghidupkan gairah sepak bola di Sukabumi.

Dida menilai sosok Hermansyah mampu memberikan inspirasi bagi generasi sepak bola saat ini. “Ini momentum bagus untuk Kota Sukabumi yang baru ada pemilihan Askot. Setelah pertemuan ini bisa menjalin komunikasi dan korespondensi terkait pembinaan sepak bola di Sukabumi," katanya.

Baca Juga: Sikat Mafia Bola, Tegasnya Wasit Berlisensi FIFA Pertama Asal Sukabumi Tolak Suap

Hermansyah yang juga kelahiran Sukabumi mengagumi tata Kota Sukabumi saat ini. Dia merasa pangling dengan perubahan yang terjadi, terutama infrastruktur yang telah dibangun pemerintah daerah, termasuk pedestrian yang terintegrasi antara satu ruas jalan dengan jalan lainnya.

"Pandangan saya sebagai orang Sukabumi, dari sekian tahun, ada progres tata kota semakin lebih baik lagi," kata Hermansyah.

"Dulu saya sering main bola bersama Pak Dida. Latihannya di Lapang Kibitay, Lapang Skip Sriwedari, dan Lapang Secapa. Untuk kompetisinya di Lapang Danalaga. Kalau sekarang ada Lapang Surya Kencana, harus dimanfaatkan untuk menggairahkan prestasi sepak bola di Sukabumi," tambah dia.

Kemajuan prestasi sepak bola di Kota Sukabumi, menurut Hermansyah, juga tergantung dari kinerja Askot PSSI. Askot harus mengembangkan prestasi para pemain sepak bola asal Kota Sukabumi mulai usia dini. Hermansyah siap membantu apabila dibutuhkan untuk kemajuan sepak bola di kota tercintanya.

Sekilas tentang Hermansyah

Para pencinta timnas Garuda angkatan 80-an pasti tak asing dengan sosok penjaga gawang kawakan, Hermansyah. Sosoknya dikenal sebagai salah satu kiper terbaik yang pernah dimiliki Indonesia sepanjang masa. Dia juga berjasa menghadirkan kebanggaan bagi timnas di tahun 80-an.

Menukil indosport.com, penjaga gawang yang dikenal dengan keahliannya memblok tendangan penalti lawan itu dahulu selalu dielu-elukan. Hermansyah bahkan menonjol di bawah mistar gawang dan selalu menjadi andalan Merah Putih kala berlaga di era 1983 hingga awal 1990.

Salah satu jasa yang mungkin tak akan pernah dilupakan ialah saat Hermansyah dkk hampir melaju ke Piala Dunia 1986 di Meksiko. Namun sayang, di partai penentuan babak akhir kualifikasi (fase ketiga), Indonesia yang menjadi juara grup 3 B kalah dari Korsel yang juara grup 3 A. 

Hal tersebut diakui Hermansyah sangat disesalinya, mengingat perjuangan besarnya dan para pemain lain demi membawa Merah Putih ke kancah pesta sepak bola terbesar dunia itu. Jika timnas Indonesia angkatan 1986 yang kala itu dilatih Sinyo Aliandoe mampu menumbangkan Korea Selatan, maka tiket Piala Dunia akan diraih.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)