Liga 2 dan 3 Resmi Dihentikan PSSI, Ini Dampak Buruk yang Akan Terjadi

Jumat 13 Januari 2023, 17:15 WIB
Liga 2 dan 3 Resmi Dihentikan PSSI, Ini Dampak Buruk yang Akan Terjadi. | (Sumber : pssi.org).

Liga 2 dan 3 Resmi Dihentikan PSSI, Ini Dampak Buruk yang Akan Terjadi. | (Sumber : pssi.org).

SUKABUMIUPDATE.com - Kompetisi Liga 2 dan Liga 3 musim 2022/2023 resmi dihentikan oleh PSSI melalui rapat Komite Eksekutif (Exco) pada Kamis 12 Januari 2023.

Pasca rapat yang digelar di kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta itu, Yunus Nusi selaku Sekretaris Jenderal PSSI menyebutkan ada beberapa poin yang menjadi pertimbangan dikeluarkannya keputusan berat mengenai Liga 2 dan Liga 3.

Pertama adalah adanya permintaan dari banyak klub Liga 2 agar kompetisi terhenti. Lalu poin kedua adalah adanya rekomendasi dari tim transformasi sepak bola pasca tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Ponorogo Mendadak Trending, 7 Pelajar Hamil Duluan Minta Dispensasi Nikah

Sedangkan poin ketiga yang jadi pelengkap keputusan ini adalah berkaitan dengan proses perizinan yang tertuang pada Perpol (Peraturan Kepolisian) nomor 10 tahun 2022.

Di samping mengeluarkan keputusan ini, PSSI juga menugaskan agar PT LIB membuat operator baru yang akan menaungi berlangsungnya Liga 2 musim depan.

Keputusan ini pun lantas menjadi perbincangan di tengah masyarakat. Pasalnya, keputusan ini dianggap memberatkan para peserta klub dan pemain Liga 2 maupun Liga 3.

Baca Juga: 2023 Tahun Kelinci Air: Peruntungan Shio Monyet, Bakal Ada Berbagai Kejutan?

Lantas, apa saja dampak buruk yang akan diterima oleh klub dan pemain dari dihentikannya Liga 2 maupun Liga 3 usai PSSI menghentikan kompetisi tersebut?

Dikutip dari Suara.com, berikut ulasannya.

1. Pemain Kehilangan Pekerjaan

Akibat dihentikannya Liga 2 dan Liga 3, para pemain yang berkecimpung di dalamnya otomatis kehilangan mata pencaharian utamanya.

Tak hanya pemain, ofisial maupun staf dari setiap klub juga akan kehilangan pekerjaannya, mengingat sebagian besar para pemain dan ofisial memiliki kontrak jangka pendek.

Baca Juga: Sinopsis Film 'Bismillah Kunikahi Suamimu’ Akan Segera Tayang di Bioskop

Akibatnya, para pemain pun harus menganggur di sisa musim ini, dan kehilangan sumber pendapatannya sebagai pemain.

2. Klub Liga 2 Tak Miliki Sumber Pendapatan

DIhentikannya Liga 2 pun akan membuat klub-klub Liga 2 kehilangan sumber pendapatan yang selama ini didapatkan saat kompetisi berlangsung.

Memang benar bahwa Liga 2 berlangsung dengan subsidi silang dari sponsor Liga 1 karena tak memiliki sponsor sendiri.

Baca Juga: Jadwal Tayang Film ‘Bismillah Kunikahi Suamimu’, Nonton di Bioskop Indonesia

Tapi, klub-klub di dalamnya memanfaatkan pertandingan sebagai sumber pendapatan dengan kehadiran para penonton di stadion maupun hak siar.

3. Klub Merugi

Dengan ketiadaan kompetisi Liga 2, setiap klub akan merugi karena telah mengeluarkan dana besar saat kompetisi masih berlangsung.

Karena klub merugi, maka setiap klub akan mengalami krisis finansial yang bisa saja membuat klub-klub ini pun bisa gulung tikar di kemudian hari.

Hal ini juga diakui oleh pemilik Bekasi City FC yang menyebutkan beban pengeluaran klub sudah besar dan ketiadaan kompetisi akan membuat klub merugi karena masih menanggung sebagian biaya operasional.

4. Potensi Jual Beli Laga di BRI Liga 1

Keputusan menghentikan Liga 2 dan Liga 3 musim ini membuat BRI Liga 1 2022-2023 yang akan memainkan putaran kedua, dipastikan akan berjalan tanpa adanya promosi dan degradasi.

Baca Juga: Lewat Jumat Curhat, Kapolsek Ciracap Sukabumi Terima Aduan Warga

Artinya, seluruh dari 18 klub peserta tidak lagi memiliki ancaman turun kasta termasuk bagi tim-tim yang masih berkutat di papan bawah klasemen.

Situasi itu membuat potensi kecurangan meningkat. Ada peluang klub-klub yang sudah tidak mungkin menjadi juara, bakal melakukan "jual-beli" pertandingan ketika menghadapi tim-tim yang masih bersaing sengit di papan atas.

Sumber: Suara.com (Felix Indra Jaya)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)