SUKABUMIUPDATE.com - Akhir-akhir ini klub sepakbola Al Nassr ramai diperbincangkan setelah dirumorkan akan menjadi klub baru mega bintang Cristiano Ronaldo.
Seperti diketahui Bintang Timnas Portugal itu kini berstatus tidak memiliki klub setelah memutuskan mengakhiri kontraknya dengan Manchester United.
Melansir dari Marca, Ronaldo kabarnya akan menerima gaji fantastis yakni sebesar 200 juta Euro atau sekitar Rp3,2 triliun rupiah per tahun jika ia mau bergabung dengan Al Nassr.
Baca Juga: Memiliki Baterai Seperti Mobil Listrik, Apakah Mobil Hybrid Perlu Dicas?
Mungkin nama Al Nassr masih belum familiar di telinga para pecinta sepakbola khususnya Indonesia.
Profil klub sepakbola Al Nassr FC
Melansir dari Suara.com, Al Nassr merupakan klub kaya raya asal Arab Saudi yang terbentuk pada 24 Oktober 1955 atau 67 tahun silam.
Klub berjuluk Al-Aalami ini tak hanya berstatus klub kaya di Arab Saudi, melainkan juga salah satu tim tersukses di negara tersebut.
Al Nassr sendiri dibentuk oleh Zeid bin Mutlaq Al-Ja’ba. Pada awal berdirinya klub ini, Al-Aalami sendiri berstatus klub amatir hingga tahun 1960.
Baca Juga: Manker Sebut Alasan Mengapa Banyak Sarjana yang Menganggur di Indonesia
Setelah resmi didaftarkan, Al Nassr kemudian bermain di kancah profesional dengan mengawali kiprahnya di kasta kedua liga Arab Saudi.
Tak butuh waktu lama, Al Nassr berhasil menembus kasta teratas di 1963 dan terus bertahan di kasta teratas hingga saat ini.
Sejak era 1970 hingga awal 2000 an, Al Nassr mampu menstabilkan diri sebagai salah satu tim papan atas Arab Saudi dengan merengkuh berbagai gelar domestik.
Baca Juga: Badai Dasyat Berpotensi Terjadi di Jabodetabek, Bisa Meluas ke Wilayah Lain di Jabar
Di tahun 2003 hingga 2007, Al Nassr sempat mengalami kemunduran dan hampir terdegradasi. Kemunduran ini membuat pihak klub melakukan perombakan besar-besaran di tubuh manajemen dan skuadnya.
Hasilnya pun Al Nassr bisa kembali bersaing di pentas teratas dan meraih berbagai gelar di kancah domestik seperti juara Saudi Professional League, King’s Cup, dan Saudi Crown Prince’s Cup.
Hingga tahun 2022 ini, Al Nassr mampu meraih 20 gelar juara di kancah domestik dan 20 kali menjadi Runner Up.
Baca Juga: Kemendag Buka 174 Formasi Lowongan PPPK Tenaga Teknis, Simak Jadwalnya
Di kancah internasional, Al Nassr baru sekali menjuarai Asian Cup Winners Cup pada 1997/1998 dan Asian Super Cup pada 1998.
Sedangkan di Liga Champions Asia, Al Nassr belum pernah menjadi juara. Pencapaian terbaiknya hanya menjadi Runner Up pada 1995 silam.
Sumber: Suara.com/Felix Indra Jaya