SUKABUMIUPDATE.com - Pertandingan Piala Dunia tadi malam membuat tuan rumah Qatar harus menjadi grup pertama yang resmi tersingkir dari turnamen bergengsi ini setelah kalah melawan Senegal.
Selain itu, pertarungan antara grup A antara Belanda dan Ekuador berlangsung alot dengan hasil akhir 1-1.
Sementara pertarungan Wales vs Iran dimenangkan oleh Iran dengan hasil akhir 2-0. Kemenangan tim Iran ini disebut-sebut sangat dramatis.
Lalu ada pertandingan Inggris vs Amerika yang mana hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor imbang 0-0.
Selain fakta diatas, masih banyak lagi fakta-fakta menarik pertandingan Piala Dunia 2022 tadi malam. Penasaran? Yuk simak dibawah ini seperti melansir dari Suara.com.
Fakta Match Group Grup A Qatar vs Senegal
A Qatar vs Senegal | Foto: FIFA
Senegal langsung menekan di awal pertandingan. Peluang pertama bagi Senegal datang di menit ke-4, namun sepakan Ismaila Sarr masih melebar dari tiang gawang.
Enam menit berselang, peluang kembali didapat Senegal. Mendapat sodoran bola dari Boulaye Dia, Nampalys Mendy melepaskan tembakan first time. Sayang bola tidak tepat sasaran.
Hingga pertengahan pertandingan, situasi sulit masih dihadapi Qatar. Mereka belum mampu keluar dari tekanan lawan.
Berulang kali menggedor pertahanan Qatar, sejumlah peluang didapat Senegal, sayangnya tidak satupun yang berhasil dikonversi menjadi gol.
Hingga memasuki menit 41, gol yang ditunggu-tunggu akhirnya tercipta. Kebuntuan pecah ketika sepakan Boulaye Dia gagal diantisipasi kiper Qatar Meshaal Barsham.
Skor 0-1 untuk keunggulan Senegal bertahan hingga turun minum.
Tiga menit bola bergulir di babak kedua, gawang Qatar kembali bergetar. Famara Diedhiou berhasil menggandakan keunggulan Senegal lewat sundulan, menyambut bola dari sepak pojok yang dilepaskan Jakobs.
Tertinggal dua gol, Qatar langsung bereaksi. Lewat serangan balik cepat, Mohammed Muntari tidak mensia-siakan umpan silang Ismaeel. Skor berubah 1-2 di menit 78.
Namun, hanya berselang enam menit papan skor kembali berubah. Bamba Dieng yang masuk menggantikan Famara Diedhiou di menit 74 berhasil mengubah skor sekaligus mengunci kemenangan Senegal 3-1.
Fakta Match Group A Belanda vs Ekuador
Belanda vs Ekuador | Foto: sportingnews
Belanda unggul lebih dulu lewat gol cepat Cody Gakpo saat pertandingan baru berjalan 6 menit. Namun, Ekuador berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua melalui Enner Valencia (49').
Menyitat statistik di laman resmi FIFA, Belanda tampil begitu buruk. Selepas gol Gakpo, De Oranje hampir tidak mencatatkan peluang berbahaya ke gawang Ekuador.
Belanda tercatat cuma mampu melepaskan dua tembakkan yang satu diantaranya menjadi gol. Hal itu berbanding terbalik dengan Ekuador yang berhasil menciptakan 14 peluang yang empat diantaranya tepat sasaran.
Selain gol Enner Valencia, Ekuador sejatinya memiliki beberapa peluang emas yang membuktikan dominasinya di laga ini.
Duel Belanda vs Ekuador yang berlangsung di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar itu berjalan alot. Pertandingan pada akhirnya rampung dengan skor 1-1.
Fakta Match Group B Wales vs Iran
Wales vs Iran | Foto: Getty Images
Timnas Iran menang super dramatis 2-0 atas Timnas Wales pada laga matchday 2 Grup B. Dua gol Iran itu dicetak Rouzbeh Cheshmi dan Ramin Rezaeian.
Kemenangan ini pun membuka kans Iran lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 usai di laga pertama Grup B dibantai Inggris 1-6.
Iran kini mengoleksi 3 poin dari dua laga di peringkat kedua klasemen, kalah selisih gol dari Inggris yang baru sekali bermain.
Sementara itu, Wales belum meraih kemenangan dari dua pertandingan. Dengan sekali seri dan sekali kalah, Wales terpuruk di dasar klasemen dengan poin 1.
Di Stadion Ahmed bin Ali, kedua tim saling jual-beli serangan di 10 menit pertama pertandingan.
Di menit ke-12, striker Wales Kieffer Moore punya kans bagus bikin gol. Akan tetapi, sontekan sang penyerang arahnya masih tepat di posisi berdiri kiper Iran Seyed Hosseini.
Iran sendiri berhasil mencetak gol di menit ke-15. Namun, gol yang dicetak Ali Gholizadeh dianulir VAR karena offside.
Setelah kedua tim lanjut saling serang, skor 0-0 sendiri tak berubah sampai half-time.
Masuk paruh kedua, Iran membuat pertahanan Wales kelabakan. Menit ke-51, setidaknya ada dua percobaan dari Iran yang membentur tiang, bola tembakan Sardar Azmoun dari skema serangan balik dan tembakan Ali Gholizadeh dari luar kotak penalti.
Insiden besar terjadi di menit ke-85. Kiper Wales, Wayne Hennessey, bikin pelanggaran yang cukup mengerikan. Dia keluar dari gawangnya untuk menghentikan Mehdi Taremi.
Wasit sempat memberikan Hennessy kartu kuning. Setelah melihat monitor VAR, wasit mengubahnya menjadi kartu merah.
Petaka bagi Wales sendiri terjadi di ijury time. Sepakan keras gelandang jangkar Rouzbeh Cheshmi dari luar kotak penalti merobek jala gawang Wales yang kini dikawal kiper cadangan.
Dan di detik-detik terakhir, serangan balik cepat diakhiri finishing cantik Ramin Rezaeian untuk mengamankan kemenangan Iran 2-0!
Secara keseluruhan, Wales lebih menguasai ball possession yang mencapai 62 persen, akan tetapi Iran jauh lebih unggul dalam hal percobaan tembakan yang mencapai 21 dengan 6 yang on target.
Fakta Match Group B Inggris vs Amerika
Inggris vs Amerika | Foto: Twitter FIFA World Cup
Menghadapi Amerika Serikat, Inggris langsung melancarkan tekanan sejak peluit kick-off dibunyikan. Tercatat, hingga menit ke-20, Harry Kane dan kawan-kawan terus berupaya mencari celah untuk meruntuhkan pertahanan AS.
Tim besutan Gregg Berhalter sendiri tidak tinggal diam. Lewat skema serangan balik, Amerika Serikat beberapa kali mencoba meruntuhkan dominasi The Three Lions.
Bahkan di menit 32 AS nyaris memecah kebuntuan jika saja bola hasil sepakan Christian Pulisic tidak dimentahkan mistar gawang.
Di sisa waktu babak pertama, AS yang mulai menemukan ritme mulai mengimbangi dan bahkan menggempur barisan belakang Inggris.
Meski demikian, tidak ada gol tercipta dan babak pertama disudahi dengan skor kacamata.
Di babak kedua, Inggris mencoba untuk kembali mendominasi. Kerja sama Raheem Sterling, Mason Mount dan Kane mulai merepotkan pemain belakang AS.
Memasuki menit ke-60, perubahan strategi yang dilakukan pelatih AS membuat timnya kembali mampu mengimbangi.
Jual beli serangan pun semakin sengit, di mana AS mulai mencoba melepaskan tembakan-tembakan dari luar kotak penalti karena sulitnya menembus lini belakang Inggris yang dipimpin Harry Maguire.
Namun hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor imbang 0-0 tetap bertahan. Inggris dan AS harus puas berbagi poin di matchday kedua.