SUKABUMIUPDATE.com - Buah tangan Kelompok Perajin Palapah Waluran Kabupaten Sukabumi ini terbilang unik. Limbah bambu hitam yang biasanya dibuang, justru disulap menjadi tempat penyimpanan rokok.
Bagi para perokok, yang ingin tampil nyentrik dan unik, tentu barang semacam ini akan jadi buruan. Bukan hanya itu saja, namun karya lainnya seperti tempat korek gas hingga padudan atau cangklong juga ada.
BACA JUGA: Perabotan dan Hiasan Serba Bambu, Dari Tangan Kreatif Pemuda Cisolok Sukabumi
"Kami manfaatkan bahan limbah dari bambu hitam, talinya bambu gombong. Ada tiga produk, yakni tempat rokok berbagai ukuran disesuaikan dengan jenis rokok, tempat korek gas dan padudan," ucap Ketua Palapah Waluran, Cahya Sukendar kepada sukabumiupdate.com, Jumat (21/8/2020).
Lanjut Cahya, proses pembuatannya sendiri masih menggunakan alat manual. Lebih sering mengandalkan kreativitas perajinnya sendiri. Alhasil untuk membuat satu item membutuhkan waktu tiga sampai empat jam.
"Harga promosi untuk tempat rokok Rp 30.000, tempat korek Rp 15.000, dan padudan harga Rp 50.000," pungkasnya.