2.302 Hewan Kurban Disembelih Pada Idul Adha 1441 H di Kabupaten Sukabumi

Selasa 04 Agustus 2020, 09:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemotongan hewan kurban pada momentum hari raya Idul Adha 1441 Hijriyah/2020 Masehi, di Kabupaten Sukabumi mencapai 2,302 ekor. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah hewan kurban yang dipotong mengalami peningkatan. 

"Ya ada peningkatan jumlah hewan kurban yang disembelih pada 2020 ini. Di tahun 2019 hanya 2,289 ekor, sedangkan 2020 mencapai 2,302 ekor hewan kurban yang disembelih. Bertambah 13 ekor," ujar Kabid Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Asep Purnadi, kepada sukabumiupdate.com, Selasa (4/8/2020). 

BACA JUGA: 614 Hewan Kurban Disembelih di Kota Sukabumi Saat Pandemi, Tahun Lalu 3897 Ekor

Dari 2,302 ekor yang dipotong di tahun 2020 itu antara lain 1,794 ekor Domba, 181 ekor Kambing, 323 ekor Sapi, dan 4 ekor Kerbau. Kemudian di tahun 2019, sebanyak 273 ekor Kambing, 250 ekor Sapi, dan 4 ekor Kerbau," paparnya.

Sementara untuk penjualan hewan kurban di tahun ini, kata Asep, mengalami penurunan yang signifikan. Padahal pihaknya memprediksi akan terjadi peningkatan jumlah hewan yang terjual pada Hari Raya Idul Adha. Apalagi masyarakat masih belum diperbolehkan untuk pergi menunaikan ibadah haji di tahun ini. 

"Jumlah hewan yang terjual turun sangat signifikan. Awalnya kami mengira masyarakat tidak pergi haji dan biayanya itu akan dibelikan untuk kurban,"terangnya.

Dari data yang berhasil dihimpun, kata Asep, penjualan hewan kurban pada tahun ini tercatat sebanyak 12,995 ekor antara lain 2,848 ekor Sapi, 85 ekor Kerbau, 8,964 ekor Domba, dan 1,098 ekor Kambing.

 "Jika dibandingkan dengan tahun 2019 perbedaannya lumayan. Yang dijual pada tahun 2019 yaitu sebanyak 14.723 ekor antara lain Domba 10,795 ekor, Kambing 1,652 ekor, Sapi 2,229 ekor, dan kerbau 47 ekor," terangnya.

BACA JUGA: Bagaimana Penjualan Hewan Kurban Ditengah Pandemi? Ini Curhat Peternak di Sukabumi

Di sisi lain Dinas Peternakan mempunyai tanggungjawab melakukan pemeriksaan hewan kurban yang dijajakan di lapak. Pemeriksaan itu dilakukan agar masyarakat dapat mengkonsumsi hewan yang sehat. 

"Jika ada perubahan fisik pada hewan tersebut biasanya langsung melaporkan dan kami meminta untuk tidak dimakan. Hewan yang sudah kami periksa diberi lebel sehat," tutupnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten