SUKABUMIUPDATE.com - Longsor yang terjadi di Lahan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) blok Lebak Nangka, tepatnya di Kampung Cisuren RT 05/08 Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, berdampak terhadap pelayanan Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri (AM TJM) Cabang Cisolok.
BACA JUGA: AM TJM Cabang Kalapanunggal Sukabumi Ajukan 118 Rumah Mengikuti MBR
Kepala Perumda AM TJM Kabupaten Sukabumi Cabang Cisolok, Durta Wijaya, mengatakan sejak terjadinya longsor layanan distribusi air untuk pelanggan terganggu. Pasalnya sumber air bersih dari sungai Cimaja keruh atau kotor akibat tertimbun longsoran tanah.
"Selain menutup hektaran sawah petani di sana, longsor juga menutup badan sungai Cimaja, sehingga membuat aliran air sungai keruh. Untuk itu kami tidak bisa mengalirkan air bersih ke pelanggan," ujar Durta kepada sukabumiupdate.com melalui sambungan telepon, Kamis (9/4/2020).
Ia menjelaskan, tingkat kekeruhan air sungai Cimaja yang merupakan sumber mata air untuk pengolahan baku sangat tinggi, karena bercampur lumpur merah sehingga tidak bisa mengolah menjadi air bersih. "Dengan adanya kejadian itu, kami memohon maaf kepada seluruh pelanggan karena sejak kemarin hingga saat ini belum bisa mengalirkan air bersih," terangnya.
BACA JUGA: Blok Lebak Nangka TNGHS di Cisolok Longsor, Timbun Sawah dan Pertanian
"Kami belum bisa menentukan kapan tidak bisa mengalirkan air bersih ke pelanggan, mohon doa-nya mudah-mudahan semuanya bisa segera kembali normal," pungkasnya.