Gerakan Tanam Padi dan Kedelai Jawa Barat Dimulai Dari Ciracap Sukabumi

Jumat 20 Desember 2019, 08:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Lahan HGU (Hak Guna Usaha) Perkebunan Asabaland di Desa Purwasedar Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi dipilih sebagai lokasi dimulainya gerakan tanam padi dan kedelai se Jawa Barat. 

BACA JUGA: Distan Kabupaten Sukabumi Targetkan Capaian Tanam Padi Lebih 10 Ribu Hektare Per Bulan

Gerakan musim tanam 2019/2020 ini secara simbolis dilakukan di bawah tegakan pohon kelapa yang menjadi komunitas utama perkebunan asabaland. Kondisi ini menegaskan bahwa Jawa Barat termasuk Kabupaten Sukabumi mengalami krisis lahan pertanian sehingga memerlukan kerjasama dengan perkebunan aktif. 

Lahan lahan di perkebunan aktif yang bisa dimanfaatkan untuk padi dan kedelai akan dimaksimalkan dengan konsep kemitraan saling menguntungkan antara petani dan pengusaha perkebunan.

Hal ini diungkap Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jabar, Hendy Jatnika saat memulai olah lahan untuk penanaman padi dan kedelai di kebun Asabaland, Jumat (20/12/2019). 

“Target produksi beras di tahun 2018 turun, kita berharap tahun ini mulai naik kembali. Masalah utama kita sama dengan wilayah lainnya, yaitu makin sempitnya lahan pertanian. Untuk itu model kemitraan dengan kebun aktif seperti Asabaland ini harus dijalankan di lokasi lainnya,” jelas Hendy.

BACA JUGA: Manfaatkan Tanah Kering, Dinas Pertanian Sukabumi Tanam Kedelai

300 hektar lahan di kawasan perkebunan aktif Asabaland rencananya akan ditanami padi dan kedelai oleh kelompok tani campur sari Desa Purwasedar.  Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Ajat Sudrajat mengatakan saat ini diperlukan kerjasama untuk mengoptimalkan hujan yang mulai turun, sebagai awal gerakan taman sehingga target produksi bisa tercapai.

"Hujan ini baru ada di bulan Desember, ini pun belum merata. Perkiraan hujan akan merata di Januari," ujar Ajat kepada sukabumiupdate.com, Jumat (20/12/2019).

Maka dari itu, tegas Ajat harus ada percepatan olah tanah dan tanam. Pasalnya, jika kemarau kembali terjadi bulan Mei 2020 artinya masa tanamnya hanya sekali. "Kalau dipercepat dalam kurun musim hujan 4-5 bulan bisa menanam dua kali," paparnya.

Tahun ini, Kabupaten Sukabumi akan menamam jagung di lahan seluas 20 ribu hektare, padi gogo sekitar 24 ribu hektare dan padi sawah sebanyak 145 hektare.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)