SUKABUMIUPDATE.com - Melimpahnya hasil tangkapan Ikan Lisong di perairan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, ternyata membawa dampak ke nelayan rumpon atau nelayan yang biasa menangkap Ikan Tuna.
Wakil Sekretaris DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi, Nandang Heryadi mengatakan sejak beberapa hari terkahir, hasil tangkapan ikan nelayan Palabuhanratu cukup melimpah.
BACA JUGA: Ikan Lisong Cocok Dijadikan Oleh-oleh Bagi Kamu yang Lagi Liburan di Palabuharatu
Apalagi, Nandang mengaku dari hasil pantauan di beberapa Tempat Pelelangan Ikan (TPI) kawasan Cisolok, Palabuhanratu dan Cipatuguran, aktivitas nelayan terbilang sibuk lantaran hasil tangkapan ikan yang banyak.
"Kisaran harga Ikan Lisong saat ini Rp 90.000 per keranjang. Beratnya bisa sampai 18 kilogram. Dampak dari Ikan Lisong itu, nelayan rumpon juga mulai melaut," kata Nandang kepada sukabumiupdate.com.
BACA JUGA: Video: Nelayan Palabuhanratu Panen Ikan Lisong
Namun demikian, sambungnya, hasil tangkapan ikan tuna masih belum memperlihatkan peningkatan yang signifikan. Beberapa nelayan rumpon masih memperlihatkan hasil tangkapan Ikan Tuna yang masih berukuran kecil atau yang biasa disebut Baby Tuna.
"Rata-rata nelayan rumpon dapat Baby Tuna satu kilogram isi dua atau tiga ekor Ikan Tuna. Tapi ini menunjukan adanya peningkatan aktivitas nelayan yang melaut. Kami harapkan para nelayan tetap berhati-hati, waspada dan selalu perhatikan prakiraan cuaca," tandasnya.