SUKABUMIUPDATE.com - Untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya Koperasi Karyawan PT Muara Tunggal, Sukabumi melalui program Gemar Menabungnya, berhasil menyisihkan sebagian penghasilan (gaji) per bulan. Uang ini masuk dalam Tabungan Sukarela Kopkar PT Muara Tunggal, yang akan dikembalikan kepada anggotanya yang tak lain karyawan perusahaan.
BACA JUGA: Jalin Kemesraan, PT Muara Tunggal Sukabumi Gelar Syukuran dengan Karyawan
Ketua Kopkar PT Muara Tunggal, Sudarno dalam rilis yang diterima sukabumiupdate.com, menjelaskan bahwa keberhasilan karyawan tidak hanya dilihat dari berapa besar gaji yang diterima tiap bulannya. "Bagi kami keberhasilan itu juga menunjukkan berapa besar uang yang dari penghasilan yang bisa disisihkan, baik ditabung ataupun investasi tiap bulannya," jelas Sudarno yang juga menjabat sebagai GM (General Manager) PT Muara Tunggal.
Dengan menabung di kopkar, kartyawan bisa mengindari praktek rentenir yang mencekik. Menurut Sudarno membangun dan membesarkan Kopkar hasilnya dirasakan kembali oleh karyawan yang menjadi anggota, salah satunya dari keuntungan usaha atau dana SHU (Sisa Hasil Usaha) yang dibagikan setiap tahun.
Tahun 2017, Kopkar PT MT sudah menyalurkan SHU kepada para anggotanya sebesar Rp. 480 juta. Usaha toko atau mini market milik kopkar PT MT, yang menyediakan bahan pokok murah, dan mudah terbukti bisa membantu karyawan memenuhi kebutuhannya dan keluarga.
Hari ini, Jumat (25/5/2018) di bulan Ramadhan 1439 Hijriah yang penuh barokah, Kopkar PT MT kembali membagikan uang tabungan sebesar RP 2,8 miliar kepada para anggotanya. "Kami berharap KOPKAR PT.MT ini dapat jadi Row Model atau contoh bagi para Karyawan dan pimpinan perusahaan lain yang ada di wilayah Kabupaten Sukabumi," lanjut Sudarno.
Sudarno juga mengusulkan kepada pemerintah daerah, melalui Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Koperasi, agar bisa mendorong tumbuh kembangnya koperasi karyawan di setiap perusahaan yang ada di Kabupaten Sukabumi. "Manfaatnya luar biasa, karyawan bisa tercukupi kebutuhan dasar, dan paling penting terhindar dari jeratan lintah darat atau rentenir, dan sehingga mampu mewujudkan kesejahteraan karyawan," tutupnya.