SUKABUMIUPDATE.com - Mantan Chief Executive Officer (CEO) PT Darta Media Indonesia Ken Dean Lawadinata menanamkan investasi pada startup Campaign.com yang merupakan penyedia kampanye digital pertama di Indonesia. Investasi dari perintis situs Kaskus itu berupa impact investment yang membawa misi sosial.
"Saya berpikir bisnis yang baik itu adalah yang solve problem (menyelesaikan masalah), dan saya percaya Campaign.com membawa perubahan," ujar Ken dalam sesi tanya jawab di gedung CHUBB Square, Kebon Melati, Jakarta Pusat, Rabu, 6 September 2017.
Ken tak menyangka dirinya akan berinvestasi di bidang informasi teknologi (IT). Saat hengkang dari Kaskus pun, dia menyorot tingginya risiko bisnis di bidang IT saat ini.
"Pasarnya akan bertambah besar dan saya ikuti naik turunnya. Saat bagus saya akan kembali lagi, tapi saya tak menyangka akan secepat ini," tutur Ken.
Ken pun mendukung penuh bentuk kampanye sosial yang dikerjakan Campaign.com. Sejak didirikan pada akhir 2015, perusahaan perintis, alias Start-up tersebut telah berkolaborasi dalam berbagai sektor, dengan lebih dari 200 individu dan komunitas di Indonesia. Angka itu belum termasuk kampanye sosial yang dikerjakan bersama 60 pihak asing. "Saya sendiri tertarik dengan (kampanye) bidang pendidikan," ujarnya.
Alasan lainnya adalah potensi bisnis yang menjanjikan dari Campaign.com. Campaign.com, menurut dia membawa nilai bisnis besar seiring perkembangan teknologi. "Ini jangka panjang. Ke depannya, industri apapun akan adaptasi online teknologi, kalau hanya digunakan sebagai alat, mereka (perusahaan non teknologi) akan ketinggalan," ujar dia.
Meski demikian, Ken menolak membeberkan nominal investasinya pada Campaign.com. Namun, Ken mengaku akan berkontribusi secara aktif terkait finansial Start-up yang telah menangani kampanye di berbagai sektor tersebut. "Pertanyaan favorit pasti soal angka, tapi seperti biasa saya tak berikan (informasi) nilai investasi, karena itu selalu mengganggu pesannya."
Adapun CEO Campaign.com Willian Gondokusumo mengapresiasi kontribusi Ken yang disebutnya sebagai sahabat lama tersebut. "Kita mau kembangkan ini sebagai komunitas. Secara offline kami terus adakan workshop, kita ingin startup ini bisa menjadi global," ujar Willam dalam sesi tanya jawab yang sama.
Sumber: Tempo