SUKABUMIUPDATE.com - Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Joseph R. Donovan menyinggung masalah kontrak Freeport di Indonesia. Dalam pertemuan dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Donovan membicarakan masalah kontrak Freeport yang belum rampung di Istana Kepresidenan, Selasa (15/8/2017).
"Dubes Amerika Serikat mengangkat hal itu. Ia menegaskan bahwa hal itu adalah suatu masalah (issue)," ujar Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong saat dicegat di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (15/8/2017).
Sebagaimana diketahui, negosiasi kontrak Freeport dan Indonesia masih berjalan hingga saat ini. Ada empat isu yang dinegosiasikan yaitu kelanjutan operasi, pembangunan smelter, kebijakan fiskal serta divestasi saham.
Lembong melanjutkan bahwa isu Freeport hanya dibahas singkat dalam pertemuan tadi. Ia enggan mengungkapkan detilnya, namun menjelaskan bahwa pembahasan berjalan singkat karena negosiasi Freeport sudah ditangani Menteri ESDM.
Meski begitu, Lembong menganggap pembahasan tadi bernada positif. Donovan juga mengapresiasi proses negosiasi yang berjalan sejauh ini.
"Isu itu diangkat karena ini besar bagi perekonomian RI dan hubungan bilateral dengan Amerika Serikat. Dia (Donovan) bilang, kalau Indonesia sejatera, adil, dan aman, itu akan positif bagi AS juga," ujarnya mengakhiri.
Sumber: Tempo