SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa Kelompok Tani (Poktan) di Kecamatan Ciracap, kembali mendapat bantuan benih Bawang merah dari Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi.
Informasi dihimpun, pemberian bantuan benih atau bibit ini terutama untuk Poktan yang sesuai potensi komoditi unggulan.
Pada 2015, Dinas Pertanian juga pernah menggelontorkan bantuan serupa sebanyak 12 ton 40 Kilogram (Kg) untuk lahan seluas 16 Hektare (Ha), dan kini sebanyak sembilan ton Kg bibit Bawang merah kembali disalurkan pemerintah bagi para petani.
Adapun Poktan yang berpotensi dalam komoditi unggulan Bawang merah dan mendapat bantuan tersebut, kata Darya (47 tahun), selaku Penyuluh Pertanian adalah Poktan Karya di Kampung Karyatani, Desa Pangumbahan.
BACA JUGA: Panen Bawang di Ciracap Kabupaten Sukabumi Anjlok
"Ketuanya Limanto, Poktan ini (Poktan Karya) dapat bantuan sebanyak satu ton untuk pengembangan," ujar Darya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (10/8/2017).
Selanjutnya kata Darya, Poktan Tabah Barokah yang diketuai Tasino di Kampung Cisampih, mendapat bantuan satu ton bibit Bawang merah, dan Poktan Jaya di Kampung Ciburial dengan ketuanya Ruswandi, mendapat enam ton bantuan bibit Bawang merah khusus untuk penangkaran.
'Poktan Cibanteng di Kampung Cijoho, Desa Cikangkung, ketua kelompoknya Aben, mendapat satu ton untuk pengembangan juga," ucapnya.
BACA JUGA: Anwar Sadad: Pemkab Sukabumi Harus Carikan Solusi Bibit Bawang Merah
Sementara Pelaksana Teknik Cabang Dinas Kecamatan Ciracap, Mansyur Affandi mengatakan bantuan sebanyak sembilan ton benih Bawang merah untuk kecamatan tersebut bagian Desa Pangumbahan, dan Desa Cikangkung.
"Yaitu enam ton untuk penangkaran, dan tiga ton lagi buat pengembangan," terang Mansyur saat dihubungi melalui telepon selulernya seraya menjelaskan bahwa dirinya sekarang sedang di Bandung mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Bimtek).
BACA JUGA: Pengembangan Sentra Bawang Merah di Sukabumi Terkendala Bibit Mahal
Sedangkan Nanang (45 tahun), petani Bawang asal Kampung Ciburial, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, selaku salah satu anggota Poktan Mandiri Pakidulan mengaku tahun ini (2017) kelompoknya tidak mendapat atau bagian bantuan.
"Adapun yang ditanam ini benihnya milik Pak Saep, sekitar 100 Kg dengan luas lahan 1.200 meter. Kami bagi hasil saja sama Pak Saep, ini benihnya dapat bantuan, sekarang harga benih itu yang siap tanam Rp45 ribu per Kg," singkat Nanang.