SUKABUMIUPDATE.com -Â Proses pembuatan aci Kawung (Tepung Aren-red) yang selama ini diproduksi di Kampung Kadudampit Desa Kadununggal Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi, ternyata jadi tumpuan sekaligus harapan besar bagi Ismatiloh (34), sebagai kuli borongan.
Tepung Aren yang biasa digunakan sabagai salah satu bahan baku membuat kue, dan makanan lainnya itu diproduksi para tenaga borongan yang dihitung per Kilogramnya (Kg) hanya sekitar Rp350, dengan proses pengerjaan kurang lebih selama 12 jam oleh sedikitnya empat orang.
BACA JUGA:Â Harga Kebutuhan Pokok di PSM Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Cenderung Turun
Jika dalam sehari semalam kata Ismatiloh, mampu memproduksi tepung sebanyak satu ton maka akan menerima upah sejumlah Rp750 ribu, dibagi empat orang, sehingga seorangnya akan mendapatkan Rp175 ribu, selama 12 jam.
Sementara lanjutnya, harga tepung Aren dijual seperti di Pasar Semi Modern (PSM) Cicurug seharga Rp3.300 per Kg.
"Meskipun kita kerja siang malam, dengan hasil Rp175 ribu per 12 jam kerja, hanya baru sebatas untuk menghidupi istri dan kedua anak,†ucapnya kepada sukabumiupdate.com, saat ditemui di sela kesibukannya, (Sabtu (8/7).
BACA JUGA:Â Segarnya Bisnis Kelapa Muda di Jalan Raya Jelegong Kabupaten Sukabumi
Anak pertama kata pria yang akrab disapa Ismet itu, kini masih di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan anak keduanya di Sekolah Dasar (SD).
“Dengan penghasilan sekitar Rp175 ribu, bagi-bagi dengan kawan-kawan, belum mampu mencukupi keluarga. Namun, tak mungkin ninggalin pekerjaan ini, karena untuk menghidupi keluarga. Sebagai kepala rumah tangga yang bertanggung jawab, dari pada nganggur,†tutupnya.
