SUKABUMIUPDATE.com - Harga karet rebound tajam pada perdagangan pagi ini, Rabu (14/6), meski pada saat yang sama kinerja mata uang yen terangkat.
Harga karet untuk pengiriman November 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), melonjak 5,34 persen atau 9,90 poin ke level 195,20 yen per kilogram (kg) pada pukul 10.17 WIB.
Pada perdagangan Selasa, 13 Juni 2017, harga karet kontrak November 2017 ditutup melemah 0,86 persen atau 1,60 poin ke posisi 185,30 yen per kg.
Pagi tadi, harga karet bahkan sempat melanjutkan koreksinya ketika dibuka dengan pelemahan 0,92 persen atau 1,70 poin di posisi 183,60 yen per kg. Menurut analis Fujitomi, Kazuhiko Saito, penguatan harga karet didorong oleh kemungkinan pemangkasan ekspor. “Kekhawatiran mengenai kemungkinan pemangkasan ekspor membantu mengangkat harga,†ujar Saito, seperti dikutip dari Bloomberg.
Otoritas Perdagangan Karet Thailand mengatakan bahwa negaranya akan mengadakan pembicaraan dengan Indonesia dan Malaysia untuk berupaya menstabilkan harga karet. Salah satu yang akan dibahas dalam pertemuan itu adalah langkah pembatasan ekspor.
Di sisi lain, nilai tukar yen pagi ini terpantau menguat tipis 0,03 persen atau 0,03 poin ke 110,04 yen per dolar AS pada pukul 10.22 WIB, setelah kemarin berakhir melemah 0,11 persen di posisi 110,07.
Sumber: Tempo