SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka Hari Bakti Dokter Indonesia yang jatuh setiap tanggal 20 Mei, melakukan penyuluhan tentang bahaya narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (Napza), dan HIV/AIDS.
Kegiatan tersebut serentak dilakukan para dokter yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kabupaten Sukabumi.Â
BACA JUGA:Â Wah, Ada Delapan Pengidap HIV di Surade Kabupaten Sukabumi
Acara yang dilakukan serentak di 32 sekolah dengan masing-masing dokter, yang jumlah keseluruhan sebanyak 75 dokter. Acara dipusatkan dan dibuka secara resmi oleh Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Sosial Asep Abdul Wasit, di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Cisaat, Selasa (24/5).
“Apresiasi dan terima kasih yang tulus untuk keluarga besar IDI, atas dedikasi dan kontribusinya, dalam upaya mewujudkan generasi Sukabumi yang terbebas dari HIV/AIDS†ujar Asep dalam sambutannya.Â
BACA JUGA:Â Pengidap HIV/AIDS di Cikakak Meningkat, Ini Tanggapan KPA Kabupaten Sukabumi
Sementara, Ketua IDI Cabang Kabupaten Sukabumi, Aria Firmansyah mengatakan, setiap tanggal 20 Mei diperingati sebagai Hari Bakti Dokter Indonesia. "Pada momen tersebut, diharapkan para dokter bisa melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat."
Ditambahkan Aria, besar harapan agar keberadaan IDI bisa bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan generasi sehat dan terbebas dari Napza dan HIV/AIDS.