SUKABUMIUPDATE.com - Jelang Bulan Suci Ramadhan, sejumlah komoditi alami di Pasar Semi Modern (PSM) Cicurug, alami penurunan harga. Kendati alami penurunan harga, pedagang mengaku penjualan merosot hingga 70 persen.
“Sepi pembeli. Ini sudah berlangsung selama dua minggu. Padahal, puasa tinggal tiga hari lagi. Tidak semua alami penurunan. Ada juga yang naik,†terang Cepi (28) seroang pedagang di PSM Cicurug kepada sukabumiupdate.com, Rabu (24/5).
BACA JUGA:Â Empat Hari Jelang Ramadhan, PSM Cibadak Masih Sepi Pengunjung
Ia mengatakan, komoditi yang mengalami kenaikan itu, gula pasir dalam negeri sebelumnya Rp12 ribu, naik sebesar lima ratus rupiah menjadi Rp12.500. Susu kental manis dari Rp9.500 menjadi Rp10 ribu.
Adapun komoditi yang mengalami penurunan harga, sebut dia, cabai hijau sebelumnya Rp28 ribu turun Rp2 ribu menjadi Rp26 ribu per kilogram, cabai merah harga awal Rp60 ribu turun Rp10 ribu Menurun menjadi Rp50 ribu per kilogram.
Kemudian, bawang putih Rp45 ribu turun Rp5 ribu menjadi Rp40 ribu perkilogram, kacang tanah Rp26 ribu turun Rp7 ribu menjadi Rp19.000 per kilogram. “Ikan asin teri per kilogram 70 ribu Rupiah. Ikan kembung per kilogram 30 ribu Rupiah. Daging ayam 34 ribu Rupiah, telor ayam broiler masih 22 ribu Rupiah. Telor ayam kampung per butir 1.500 Rupiah. Dan kacang kedelai lokal 22 ribu Rupiah per kilogram,’ ungkapnya.
BACA JUGA:Â Jelang Ramadhan Harga Kebutuhan Pokok di Kabupaten Sukabumi Merangkak Naik
Lanjut Cepi, bawang merah Rp19 ribu alami kenaikan sebesar Rp5 ribu menjadi Rp24 ribu. Kentang dari Rp12 ribu naik Rp4 ribu menjadi Rp16 ribu per kilogram. Emping saat ini Rp48 ribu kilogram atau naik Rp12 ribu dari harga sebelumnya Rp36 ribu, dan minyak goreng kemasan ukuran 5 liter harga naik sebesar Rp6 ribu dari Rp65 ribu menjadi Rp72 ribu,†ujar Cepi.
Cepi memperkirakan, kenaikan harga ini masih mungkin terjadi, mengingat puasa tinggal tiga hari lagi. “Perputaran uang sekarang ini rendah di pasar. Kemungkinan konsumen lebih banyak belanja ke supermarket,†katanya.