Revolusi Industri Butuh Internet Super Lancar dan Pasokan Listrik

Selasa 18 April 2017, 10:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pembangunan platform sistem Industry 4.0 di Indonesia membutuhkan sejumlah hal, salah satunya infrastruktur teknologi yang efisien dan efektif. "Inti Industry 4.0 itu sebetulnya big data. Jadi data yang besar. Dengan big data itu, interaksi antara operator mesin dengan mesin, dan produk dengan customer itu menjadi satu," ujar Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto di Jakarta, Selasa. 

Di sini, diperlukan internet bandwidth yang berjangkauan luas dan memadai. "Diperlukan internet bandwidth. Di Jakarta sudah tidak ada masalah. Kami bekerjasama dengan Kominfo untuk mengelola bandwidth," kata dia.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Founder & CEO of Knowledge-Raven Management GmbH, Prof. DR. Ing. Kai Mertins menilai, selain big data, media sosial, cloud computing, edukasi dan training juga menjadi hal penting dalam Industry 4.0. "Internet, networking, smart mobile devices. Kita membutuhkan juga social media, pengembangan big data, cloud computing," kata Mertins. 

Hal lainnya ialah sumber daya listrik yang murah dan terjamin pasokannya, serta sistem logistik yang lebih efisien. Semua ini membutuhkan biaya investasi yang tak sedikit. Industri 4.0 ditandai dengan meningkatnya konektivitas antara manusia, mesin dan sumber daya alam melalui teknologi informasi dan komunikasi.

Pembenahan di era Industry 4.0 Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI), Haris Munandar mengatakan, beberapa negara maju seperti Jerman (Industrie 4.0), Prancis (Industries du Futur) dan Cina (China Manufacturing 2025) telah menetapkan strategi nasional untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang di sektor industri secara domestik dan global. 

Bahkan, sejumlah negara berkembang semisal Meksiko, Brazil dan Afrika Selatan tengah menyusun strategi serupa. Untuk Indonesia sendiri, menurut Haris, sektor industri nasional masih perlu banyak pembenahan terutama aspek penguasaan teknologi. "Ini menjadi kunci utama penentu daya saing di era Industry 4.0. Jika kita melihat posisi Indonesia saat ini, berdasarkan Global Competitiveness Report 2016-2017, secara umum posisi daya saing Indonesia berada di peringkat ke-41 dari 138 negara," kata dia. 

Dari sisi kesiapan teknologi, Indonesia masih berada di peringkat rendah yakni 91 dari 138 negara. "Posisi tersebut mengindikasikan Indonesia masih perlu pembenahan ketersediaan teknologi mutakhir, investasi dan alih teknologi, kemudian ketersediaan jaringan broadband, infrastruktur digital dan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi di tingkat perusahaan," tutur Haris.

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Food & Travel29 September 2024, 07:00 WIB

Resep Bubur Ketan Hitam Santan, Sajikan Hangat atau Dingin Sesuai Selera!

Selamat mencoba dan menikmati Bubur Ketan Hitam Santan!
Ilustrasi. Resep Bubur Ketan Hitam Santan. Foto: Instagram/@resepjajananpasar
Science29 September 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 29 September 2024, Siang Hari Sukabumi Potensi Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan beberapa diantaranya hujan ringan pada 29 September 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan beberapa diantaranya hujan ringan pada 29 September 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi28 September 2024, 23:45 WIB

Pagar Tembok Rusak Berat Tertimpa Pohon Tumbang di Cikembar Sukabumi

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cikembar, Sudarmat menjelaskan bahwa selain menutup jalan, pohon besar tersebut juga menghantam tembok Armed 13 hingga mengalami kerusakan berat.
Pagar tembok rusak berat tertimpa pohon tumbang di Cikembar Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel28 September 2024, 22:31 WIB

Cerita Pantai Amanda Ratu, Wisata Pantai Rasa Tanah Lot Bali di Ciracap Sukabumi

Pantai Amanda Ratu berada di kawasan perkebunan kelapa Citespong, yang dikelola PT. Asabaland. Di areal tersebut terdapat objek wisata dengan julukan sebagai pantai Sukabumi rasa tanah lot, Bali.
Pantai Amanda Ratu, Ciracap Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi28 September 2024, 21:03 WIB

Idap Ganguan Jiwa, Tarsum Pria Ciamis Mutilasi Istri Jalani Rehabilitasi di Sukabumi

Tarsum (51 tahun), pria asal Ciamis yang sempat menggegerkan publik karena membunuh dan memutilasi istrinya, Yanti (44 tahun), kini menjalani rehabilitasi di Sentra Phala Martha, Sukabumi.
Sentra Phala Marta Sukabumi tempat rehabilitasi sosial | Foto : Ibnu Sanubari
Film28 September 2024, 21:00 WIB

Sinopsis Film Sumala, Teror Menyeramkan yang Dialami Suami Istri dari Anaknya

Sumala adalah film bergenre horor yang telah tayang diseluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 26 September 2024 dan akan menghadirkan nuansa mencekam kepada penonton.
Sinopsis Film Sumala, Teror Menyeramkan yang Dialami Suami Istri dari Anaknya (Sumber : Instagram/@lunamaya)
Sukabumi28 September 2024, 20:38 WIB

Hari Bakti Karang Taruna ke-64, Kadinsos Sukabumi Bicara Sinergi Pemberdayaan Masyarakat

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, Wawan Godawan Saputra menghadiri peringatan Hari Bakti Karang Taruna ke-64, bertempat di Lapang Desa Margaluyu, Kecamatan Sagaranten, Sabtu (28/9/24).
Kepala Dinsos Wawan Gondawan Saputra  dan Ketua Karang Taruna Asep Aripin dalam cara Hari Bakti ke-64 tingkat Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Musik28 September 2024, 20:00 WIB

Maliq & D’essentials akan Menggelar Tur Konser di Indonesia dan Malaysia

Grup musik Maliq & D’essentials akan menggelar tur bertajuk Can Machines Fall In Love? Album Tour di beberapa kota di Indonesia dan di Kuala Lumpur, Malaysia.
Maliq & D’essentials akan Menggelar Tur Konser di Indonesia dan Malaysia (Sumber : Instagram/@maliqmusic)
Film28 September 2024, 19:00 WIB

Buat Nonton Seharian, Daftar Drama dan Variety Show Korea Bulan September di Viu

September ini banyak sekali drama korea maupun variety show dari Korea Selatan yang menarik dan siap tayang di berbagai platform streaming, salah satunya adalah Viu.
Buat Nonton Seharian, Daftar Drama dan Variety Show Korea Bulan September di Viu (Sumber : Instagram/@tving.official)
Nasional28 September 2024, 18:48 WIB

Silaturahmi Kebangsaan Tokoh dan Aktivis di Jakarta Dibubarkan Kelompok Tak Dikenal

Sebuah diskusi dengan tema "Silaturahmi Kebangsaan Diaspora Bersama Tokoh dan Aktivis Nasional" di sebuah hotel kawasan Kemang, Jakarta Selatan, hari ini, Sabtu (28/9/2024), dibubarkan oleh sekelompok orang.
Diskusi tokoh dan aktivis di Jakarta dibubarkan oleh sekelompok orang tak dikenal | Foto : @msaid_didu